Gerhana Bulan Total atau Super Blood Moon akan terjadi pada besok, 26 Mei 2021. Ini dia lokasi di Indonesia yang bisa melihat gerhana bulan.
JEDA.ID — Besok, Rabu, 26 Mei 2021 akan ada fenomena alam berupa Super Blood Moon atau Gerhana Bulan total.
Gerhana Bulan ini muncul bertepatan dengan detik-detik Hari Raya Waisak, yakni pukul 18.13.30 WIB/ 19.13.30 WITA / 20.13.30 WIT dengan jarak 357.461 kilometer dari Bumi. Waktu tersebut adalah puncak Super Blood Moon.
Baca Juga: Cantiknya Paripurna! Ini Dia Profil Miss Grand Indonesia 2021 Sophia Rogan
Perlu diketahui, Gerhana Bulan total pada 26 Mei 2021 ini terjadi karena Bulan berada di jarak terdekat dengan Bumi. Nantinya, bulan akan terlihat lebih merah daripada biasanya.
Hal ini dikarenakan adanya pembiasan cahaya Matahari oleh lapisan atmosfer Bumi. Seperti yang dikatakan Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Geofisika Klas I Tangerang, Urip Setiyono.
Baca Juga: Gaya Keren Jokowi dan Gibran Saat Jadi Wali Kota Solo
“Hal ini terjadi saat Bulan berada di umbra Bumi, yang berakibat, saat puncak Gerhana Bulan total terjadi, Bulan akan terlihat berwarna merah terkenal dengan istilah Blood Moon,” ujar dia dilansir Suara.com.
Super Blood Moon atau Gerhana Bulan Total 2021 ini bisa disaksikan di seluruh Indonesia dari arah timur-tenggara. Untuk menuju Super Blood Moon, Bulan mengalami beberapa fase selama 5 jam 5 menit 2 detik.
Baca Juga: Disetop Sementara, Vaksin AstraZeneca Diklaim Paling Banyak Dipakai di Dunia
“Sedangkan proses Gerhana Bulan Total-nya akan berlangsung selama 18 menit 44 detik,” jelas Urip.
Berikut ini fase-fase Gerhana Bulan Total berserta waktu dan lokasi yang bisa menyaksikannya.
Baca Juga: Memorable Banget! 5 Bencana dan Tragedi Besar di Solo
Waktu dan Lokasi Gerhana Bulan 26 Mei 2021
1. Awal Gerhana Bulan mulai pukul 15.46.12 WIB , 16.46.12 WITA , 17.46.12 WIT yang melintas memotong Papua bagian tengah. Sehingga pengamat di Papua dapat menyaksikan seluruh proses terjadinya Gerhana Bulan Total ini.
2. Gerhana Bulan Sebagian mulai pukul 16.44.38 WIB , 17.44.38 WITA ,18.44.38 3 WIT, melintas memotong Pulau Sulawesi dan Nusa Tenggara. Sehingga pengamat di wilayah Indonesia Timur, Pulau Sulawesi bagian Timur dan Nusa Tenggara Timur dapat menyaksikan kejadian ini.
Baca Juga: TKP Perahu Terbalik Waduk Kedung Ombo Simpan Kisah Misteri yang Legendaris
3. Gerhana Bulan Total mulai masuk pukul 18.09.21 WIB , 19.09.21 WITA , 20.09.21 WIT melintas memotong Riau dan Sumatera Barat. Sehingga seluruh pengamat di Indonesia dapat mengamati awal fase totalitas ini, kecuali di sebagian Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.
4. Fase Puncak Gerhana Bulan terjadi pukul 18.18.43 WIB , 19.18.43 WITA , 20.18.43 WIT, dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia, kecuali di sebagian kecil Riau, sebagian Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.
Baca Juga: 3 Koleksi Sepatu Selvi Ananda, Mewah dan Branded Semua!
5. Fase atau U3 Gerhana Bulan Total berakhir pukul 18.28.05 WIB , 19.28.05 WITA , 20.28.05 WIT melintas membelah Sumatera Utara. Sehingga pengamat di seluruh wilayah Indonesia, kecuali sebagian Sumatera Utara dan Aceh, dapat menyaksikan fenomena ini.
6. Gerhana Bulan Sebagian berakhir pukul 19.52.48 WIB , 20.52.48 WITA , 21.52.48 WIT dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga: Rambut Rontok saat Hamil, Normal Enggak ya?
7. Gerhana Bulan berakhir pukul 20.51.14 WIB , 21.51.14 WITA , 22.51.14 WIT dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.