• Sat, 5 October 2024

Breaking News :

Satelit Telkom-3 Jatuh ke Bumi Setelah Hilang Hampir 9 Tahun

Meski telah jatuh ke Bumi, keberadaan satelit Telkom-3 tetap jadi misteri.

JEDA.ID-Satelit Telkom-3 diperkirakan jatuh kembali ke Bumi pada  Jumat (5/2/2021). Namun hingga Sabtu (6/2/2021), lokasi jatuhnya satelit Telkom-3 ini masih jadi misteri.

Satelit tersebut dulu hilang sesaat usai diluncurkan dari Baikonur Cosmodrome, Kazakhstan, pada 2012 silam. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) berkoordinasi dengan Telkom dan badan antariksa Rusia, Roscosmos, terkait reentry satelit Telkom-3 itu ke Bumi.

Lapan mengatakan bahwa satelit Telkom-3 melakukan reentry pada tanggal 5 Februari 2021 antara pukul 14.30 WIB hingga pukul 18.30 WIB. Lalu dimanakah lokasi tepatnya satelit ini terjatuh, simak ulasannya di info teknologi kali ini.

Baca Juga: Makanan Ini Lebih Kaya Vitamin C, Dibandingkan Jeruk

“Ini merupakan kali pertama benda jatuh antariksa berukuran besar milik Indonesia,” ujar Koordinator Humas Lapan Jasyanto seperti dikutip dari detikcom, Jumat (5/2/2021).

Menanggapi peristiwa itu, Lapan telah melakukan koordinasi dengan Telkom, Telkomsat, dan Roscosmos RusiaAdapun mengenai LOKASI jatuhnya satelit Telkom-3 itu, Lapan mengaku untuk saat ini lokasinya belum dapat diprediksikan dengan akurat.

Satelit yang berbobot 1,845 ton ini tidak mengandung bahan radioaktif dan diperkirakan sebagian besar massa satelit akan terbakar saat memasuki atmosfer hingga menyisakan 10% hingga 40% massa awalnya.
Satelit Telkom-3 (COSPAR-ID 2012-044A, NORAD-ID 38744) merupakan satelit buatan ISS Reshetnev, Rusia berdasarkan pesanan Telkom. Satelit tersebut diluncurkan pada tanggal 6 Agustus 2012 dari Baikonur Cosmodrome, Kazakhstan, tetapi masalah teknis menyebabkannya gagal mencapai orbit.

Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi RI 2020 Minus 2,07 Persen, Lebih Baik dari Singapura Lho!

Saat itu, satelit Telkom-3 bersama satelit Ekspress-MD2 yang menumpang roket milik pemerintah Rusia Proton-M itu telah hilang setelah beberapa jam meluncur menuju slot orbitnya karena gagal dalam tahapan Briz-M.

Briz-M merupakan tahapan pelepasan tangki bahan bakar diikuti relokasi instrument pengarahan dari komando pusat dalam rangka menghindari goncangan ketika tangki tambahan propellant dilepas.

Meski telah jatuh ke Bumi, keberadaan satelit Telkom-3 tetap jadi misteri. Hanya saja posisi ‘mendarat’ wahana antariksa tersebut masih misteri alias belum bisa diketahui secara pasti untuk saat ini.

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) mengatakan perkiraan satelit Telkom-3 jatuh terjadi pada Jumat (5/2/2021) pukul 16.35 WIB. Lapan menyebutkan berdasarkan pengamatannya, satelit Telkom-3 jatuh di wilayah Mongolia atau China.

“Namun, belum ada laporan jatuh atau temuan. Ada kemungkinan jatuh di wilayah terpencil,” ujar Peneliti Lapan Rhorom Priyatikanto seperti dikutip dari detikcom, Sabtu (6/2/2021).

Rhorom Priyatikanto menjelaskan sejauh ini belum diketahui secara pasti posisi jatuhnya satelit yang diluncurkan dari Baikonur Cosmodrome, Kazakhstan, pada 2012 silam itu.

Baca Juga: “Ampun Bang Jago” Asyik Banget untuk Aerobik, Ini Penjelasannya

“Selama itu, satelit lebih dari dua kali keliling Bumi. Jadi lokasi jatuhnya bisa di mana saja, sepanjang lintasan satelit. Selama jendela waktu tersebut, satelit sempat melintas di atas Kepulauan Maluku,” ungkap Rhorom.

Akan tetapi, Rhorom melanjutkan, berdasarkan prediksi yang dilihat dari space-track.org, satelit Telkom-3 tidak akan jatuh di wilayah Indonesia.

“Menurut prediksi dari space-track.org, kemungkinan satelit jatuh di dekat Guam (142,2 BT dan 10,7 LU),” ucapnya.
Namun demikian, Rhorom mengatakan, untuk mengetahui posisi jatuhnya satelit Telkom-3 itu bisa diketahui apabila ada saksi yang melihat benda tersebut jatuh dan melaporkannya.

“Kalau ada yang melihat jatuhnya, maka bisa dipastikan lokasi jatuh benda itu. Kalau jatuhnya di lautan atau di tempat terpencil, tidak ada yang tahu,” bebernya.

Ditulis oleh : Astrid Prihatini WD

Sign up for the Newsletter

Join our newsletter and get updates in your inbox. We won’t spam you and we respect your privacy.