Memakai masker merupakan sebuah hal normal di era pandemi Covid-19. Tapi sampai kapan kita harus memakai masker?
JEDA.ID-Memakai masker merupakan sebuah hal normal di era pandemi Covid-19. Tapi sampai kapan kita harus memakai masker saat berpergian atau berada di lingkungan terbuka?
Sebelumnya Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan penggunaan masker ketika hanya sakit saja dan saat menjenguk orang yang sakit, namun aturan ini berubah ketika wabah yang disebabkan SARS-CoV-2 ini meluas. Semua orang dianjurkan untuk memakai masker ketika berpergian guna mencegah penyebaran Covid-19.
Harap bersabar! Mengutip Today, Shan Soe-Lin dosen dari Yale University, New Haven, Connecticut, yang menerima pelatihan soal imunologi mengatakan setidaknya orang akan menggunakan masker sampai ditemukan vaksin.
“Aku rasa kita akan memakai masker selama Covid-19 masih jadi ancaman, dan Covid-19 akan terus menjadi ancaman sampai kamu mendapatkan vaksin,” ucapnya dalam wawancara bersama AccuWeather.
Director of the Yale Institute for Global Health, Saad Omer, berpendapat senada dengan Seo-Lin. Bahkan menurutnya, pemakaian masker bisa jadi makan waktu lebih lama dari satu tahun.
“Bahkan ketika vaksin tersedia, langkah-langkah tersebut akan bertahan lebih lama dari keluarnya vaksin,” kata Omer, yang juga seorang profesor di Yale School of Medicine dan mengajar tentang penyakit menular.
“Kita berada di wilayah yang belum dipetakan sekarang. Vaksin akan bervariasi menurut negara, menurut cara pengiriman. Kamu butuh setidaknya satu tahun untuk menyebarkan vaksin dan memiliki cakupan yang cukup,” jelasnya seperti dikutip dari detikcom, Selasa (1/9/2020).
Kita masih harus memakai masker di situasi pandemi Covid-19. Tetapi ada momen yang pastinya mengharuskan kita menanggalkan masker misalnya saat makan atau minum.
Duke University School of Medicine memberikan cara menyimpan masker saat dibutuhkan dan memastikannya tetap steril. Kenapa ini penting, karena banyak yang melepas masker asal-asalan.
Bagaimana cara melepas masker dan menyimpannya saat pergi ke kamar mandi, minum atau makan?
Saat mau minum, makan atau ke kamar mandi, kita biasanya melepas masker, tapi tidak boleh asal taruh. Ada dua pilihan cara yang benar. Kamu bisa meletakkan masker di atas paper towel atau handuk kertas bersih. Pastikan sisi luar masker (yang kotor) menghadap ke bawah dengan ikatan ditempatkan ke arah luar. Cara kedua, simpan masker di dalam kantong kertas atau paper bag bersih. Tujuan utamanya adalah memastikan sisi dalam masker tetap bersih.
Kesalahan umum saat melepas masker
Nah yang sering salah adalah kebiasaan berikut ini. Para ahli mengatakan, sebaiknya tidak menarik masker ke bawah dagu, bahkan untuk minum sekalipun. Jangan gantung masker di satu telinga. Ingatlah untuk selalu memastikan kebersihan tangan yang sebelum memakai dan melepas masker.
Sebelumnya, para peneliti dari universitas yang sama melakukan penelitian untuk menemukan masker terbaik yang bisa mencegah penularan Covid-19. Sudah tak diragukan bahwa jawabannya adalah masker N95, diikuti masker bedah dan campuran poli atau kapas.
Terjerat Toxic Relationship? Kenali Ciri-cirinya
Sementara itu, ditemukan mereka yang mengenakan masker bandana (yang sering digunakan untuk naik motor) ternyata tidak lebih baik dari mereka yang tidak pakai masker. Nah karena itu, selain pakai masker, kita juga harus paham tentang tata cara menyimpan masker agar tetap bersih dan juga memilih masker yang efektif agar tidak sia-sia.
Siapa yang sudah melakukannya dengan benar? Tuliskan di kolom komentar yuk mengenai caramu menyimpan masker agar tetap terjaga dari paparan virus berbahaya seperti SARS-CoV-2 yang menjadi dalang Covid-19.
