Macet kerap dianggap jadi penyebab konsumsi bensin mobil boros. Namun ada banyak faktor lain penyebab konsumsi bensin mobil boros.
JEDA.ID-Kondisi macet dan sering menginjak pedal gas dalam-dalam secara spontan kerap dianggap menjadi faktor penyebab konsumsi bensin mobil boros. Namun sebetulnya masih banyak faktor lain penyebab konsumsi bensin mobil boros. Apa saja?
Melansir detikcom, Rabu (9/9/2020), ada 6 faktor yang bisa menjadi penyebab mobil boros bensin. Mulai dari mampetnya saluran filter udara, hingga telat dalam melakukan penggantian oli transmisi. Tips otomotif kali ini membahas penyebab konsumsi bensin boros.
Mampetnya Filter Udara
Filter udara berfungsi sebagai penyaring udara yang akan masuk ke dalam ruang bakar. Cara kerjanya adalah memblokade aliran udara di dalam saluran masuk dengan bahan seperti kertas atau kain yang punya pori-pori besar.
Oleh karena itu, hanya udara yang bisa menembus lapisan filter udara. Jika ada debu yang ikut terbawa aliran udara, debu tersebut akan tertinggal di permukaan filter.
Lama kelamaan, debu-debu tersebut akan menumpuk dan menganggu kelancaran aliran udara. Akibatnya, pasokan udara ke mesin akan berkurang dan menyebabkan langkah piston menjadi berat.
Mobil akan terasa ngempos dan tidak bertenaga, dan menyebabkan Anda akan menekan pedal gas lebih dalam. Akibatnya suplai bensin untuk mobil jadi bertambah.
Ukuran Velg yang Besar
Beberapa pengguna mobil memodifikasi velg-nya menggunakan velg variasi, yang biasanya memiliki lebar dan rim yang lebih besar. Padahal, secara tidak langsung hal itu berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakar mobil.
Velg yang lebih besar umumnya memiliki bobot yang lebih besar. Velg dapat dianalogikan seperti kaki. Jika kaki dibebani dengan sesuatu yang berat, apakah masih bisa berlari kencang? Jawabannya tentu bisa, namun memerlukan tenaga yang lebih ekstra.
Saat mobil divariasikan dengan velg yang lebih besar itu berarti mobil membutuhkan lebih banyak bahan bakar. Secara tidak langsung, bahan bakar mobil akan cepat habis.
Menyalakan AC dengan Suhu Paling Dingin
Menyalakan AC saat berkendara sudah menjadi sebuah kebutuhan. Mengingat Indonesia berada di wilayah tropis, suhu di daerah perkotaan pun menjadi cukup panas di siang hari.
Lima Lokasi Persebaran Corona di Kantor, Mana Saja?
Namun, menyalakan AC dengan suhu paling dingin di waktu yang lama juga dapat menyebabkan bensin menjadi boros lho. Penjelasannya, saat Anda menyalakan AC, mesin akan memutar kompresor AC yang berfungsi memompa refrigerant. Daya yang diperlukan kompresor AC tidak sedikit, apalagi jika dipasang suhu yang paling dingin.
Hal itu menyebabkan kekuatan mesin akan terbagi ke kompresor AC. Artinya Anda perlu menekan pedal gas lebih dalam untuk bisa menjalankan mobil, kan.
Ban Kempis
Jika ban mobil Anda kempis, otomatis tapak ban akan melebar karena bagian dinding akan menyentuh permukaan jalan. Akibatnya, akan tercipta lebih banyak gesekan pada ban dan mobil Anda memerlukan tenaga tambahan agar bisa bergerak normal. Artinya, perlu menginjak pedal gas lebih dalam, kan?
Melepas Catalytic Converter
Catalytic Converter berfungsi menyaring gas NOx yang terbentuk dari proses pembakaran mesin. Cara kerjanya yaitu dengan memblok aliran gas buang dari knalpot. Gas NOx akan tertangkap oleh material khusus di dalam catalytic dan gas yang keluar knalpot itu menjadi ramah lingkungan.
Sebagian Besar Kanker Dipicu Faktor Ini
Namun konstruksi bloking seperti ini juga mengganggu proses pengeluaran gas buang. Sehingga sebagian besar pengguna mobil memilih melepas catalytic demi mendongkrak performa mesin.
Setelah melepas catalytic performa mesin memang akan meningkat karena gas buang langsung diarahkan ke udara bebas tanpa hambatan. Namun, mesin menjadi lebih cepat berputar, bahkan saat stationer. Dampaknya konsumsi bensin mobil jadi lebih boros.
Oli Transmisi Matic Belum Diganti
Penggantian oli transmisi pada mobil matic adalah salah satu perawatan yang tidak boleh diabaikan. Sistem kerja transmisi tersebut sangat dipengaruhi oleh gerakan hidrolik dari oli transmisi.
Saat oli transmisi sudah lama tidak diganti, proses perpindahan putaran akan terganggu dan menimbulkan masalah, salah satunya bensin menjadi lebih boros.