• Sat, 20 April 2024

Breaking News :

Klaster Keluarga Bermunculan, Waspadai 3 Aktivitas Pemicu Penularan

Kemunculan klaster keluarga dalam persebaran corona menjadi kekhawatiran baru. Ada 3 aktivitas yang bisa memicu klaster keluarga.

JEDA.ID-Kemunculan klaster keluarga dalam persebaran corona menjadi kekhawatiran baru di tengah pandemi Covid-19. Beberapa wilayah seperti di Bogor, Bekasi, Yogyakarta, Semarang, dan Malang mulai melaporkan adanya klaster keluarga.

“Klaster keluarga [terjadi] karena kita sampai di rumah merasa aman, justru di situlah kita harus hati-hati. Dalam perjalanan masuk kantor kita juga sudah merasa aman sehingga kita juga lupa di dalam kantor protokol kesehatan,” ungkap Presiden Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna untuk Penanganan Kesehatan dan Pemulihan Ekonomi Tahun 2021, Senin (7/9/2020).

Spesialis paru sekaligus Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Paru Indonesia (PDPI),  Erlang Samoedro , menjelaskan klaster keluarga bermunculan karena  sudah mulai banyak orang yang beraktivitas. Mereka terkadang tak sadar membawa virus ke dalam rumah sehingga menulari anggota keluarga lainnya.

3 Aktivitas Sumber Penularan

“Misalnya ibu bapaknya bekerja atau bepergian ke mana kemudian membawa masuk [membawa corona] ke dalam keluarga dan terjadi transmisi,” kata dr Erlang dalam konferensi pers di Youtube BNPB, Senin (7/9/2020).

Trending Topic di Twitter, Pahami Prosesnya

Ada beberapa aktivitas yang diduga memicu timbulnya klaster corona di keluarga. Berikut  aktivitas yang bisa memicu penularan corona seperti melansir dari Pandemic Talks:

– Membiarkan anak-anak bermain bersama di lingkungan rumah tanpa protokol kesehatan yang kuat. Perlu digarisbawahi anak-anak bisa berperan sebagai carrier atau pembawa virus. Kelompok anak juga rentan mengembangkan gejala serius dari Covid-19.

Infeksi Corona dan Rentang Waktu Pasien Sembuh Dipengaruhi Sejumlah Faktor

– Kegiatan kumpul-kumpul warga seperti arisan, rapat warga, perayaan kegiatan agama, penyuluhan, atau olahraga bersama.

– Liburan atau piknik ke daerah berisiko tinggi atau zona merah Covid-19.

Mencegah klaster keluarga meluas, warga diminta sebisa mungkin di rumah saja sehingga meminimalisir terjadinya penularan Corona. Apabila terpaksa keluar rumah, ingat selalu pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan. Langkah ini sangat ampuh untuk mencegah penularan virus corona.

Apabila curiga terpapar, segera lakukan isolasi mandiri di rumah. Tunda agenda jalan-jalan dan piknik terlebih di luar kota demi kebaikan dan keselamatan diri Anda dan keluarga.

Ditulis oleh : Astrid Prihatini WD

Sign up for the Newsletter

Join our newsletter and get updates in your inbox. We won’t spam you and we respect your privacy.