Jika berolahraga di tempat publik, tetap terapkan protokol kesehatan.
JEDA.ID-Melakukan olahraga outdoor memang mengasyikkan ya karena kita bisa menghirup segarnya udara. Nah untuk menjaga imunitas tubuh tak ada salahnya kita melakukan olahraga outdoor.
Lalu olahraga outdoor apa sajakah yang bisa jadi pilihan untuk menjaga imunitas tubuh kita? Simak ulasannya di tips kesehatan ini. Nah mumpung weekend tak ada salahnya melakukan olahraga outdoor.
Mengutip akun Instagram lawancovid19_id, jika berolahraga di tempat publik, tetap terapkan protokol kesehatan seperti jaga jarak dengan orang lain, serta mengenakan masker bila berolahraga dengan intensitas ringan atau sedang.
Adapun protokol kesehatan untuk berolahraga di ruang publik sesuai anjuran Kementerian Kesehatan, Kementerian Pemuda dan Olahraga dan GT PPC-19 adalah sebagai berikut.
Tokyo Kota Paling Instagramable di Dunia, Jakarta Masuk 30 Besar
Pertama, sebelum masuk ke dalam gelanggang olah raga, pengunjung bisa mengisi self assessment yang disediakan untuk mendata kondisi kesehatan pengunjung yang masuk
Kedua, cek suhu tubuh dengan thermo gun, suhu yang diperbolehkan maksimal 37,3 derajat Celsius. Ketiga, pengunjung wajib mencuci tangan sebelum masuk tempat olah raga, atau menggunakan hand sanitizer selama di dalam tempat olah raga
Keempat, pengunjung harus menjaga jarak ketika olah raga, jika tanpa berpindah tempat minimal 2 meter, berjalan kaki minimal 5 meter, berlari 10 meter, dan bersepeda 15 meter
Kelima, baik petugas dan seluruh pengunjung diwajibkan menggunakan masker. Ketika beristirahat, tetap duduk berjarak, begitu pula saat makan dan minum
Selain itu, pengelola harus memasang pembatas jarak di tempat duduk, bangku taman, atau tempat makan yang terseda. Petugas yang berwajib juga diimbau untuk melakukan pemantauan secara proaktif, menempatkan penjagaan ketat dengan jalur masuk satu pintu agar memastikan semua pengunjung mematuhi protokol yang ada.
6 Artis Korea Ini Jadi Korban Perundungan Sebelum Terkenal, Siapa Saja?
Pengunjung juga diimbau berjalan satu arah agar tidak saling bersinggungan antarpengunjung. Selain itu, jalur untuk pejalan kaki dan pesepeda diharapkan bisa dibuat terpisah.
Sementara itu,berdasarkan aplikasi Monitoring Perubahan Perilaku dari Satgas Penanganan Covid-19 dan Kementerian Komunikasi dan Informatika, tercatat kepatuhan menjaga jarak menjadi yang terendah. Dari seluruh orang yang dipantau, kepatuhannya hanya di kisaran 70 persen.
Dibandingkan dengan kepatuhan memakain masker dan mencuci tangan yang masih di atas 80 persen. Sementara, menurut pakar menjaga jarak adalah hal yang paling mudah dilakukan karena tidak perlu alat apa pun.
“Saya mengerti jaga jarak itu tidak berkaitan dengan dia sendiri. Kalau mencuci tangan dan memakai masker kalau sudah sadar pentingnya akan melakukan. Tapi, jaga jarak kan tidak hanya tergantung satu orang tapi juga dengan orang lain,” jelas Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 Bidang Perubahan Perilaku Turro Wongkaren pada konferensi pers virtual, Kamis (5/11/2020).
Studi : 1 dari 8 Penyintas Covid-19 Meninggal dalam 140 Hari
Info sehat kali ini menyajikan lima pilihan olahraga outdoor untuk menjaga imunitas versi seperti dikutip dari Bisnis.com, Jumat (22/1/2021):
1. Berenang
Berenang bisa memaksimalkan kinerja organ-organ tubuh, seperti paru-paru, otot kaki dan lengan hingga stabilitas jaringan syaraf. Kegiatan olah raga air ini dipercaya dapat memperkuat organ hati, jantung dan membantu mengecilkan perut ataupun membakar lemak jahat. Saat berenang, seluruh organ tubuh bergerak dan hal ini membantu meningkatkan daya tahan tubuh serta memberikan refreshment.
2. Jogging
Lari santai atau jogging membantu meningkatkan fungsi jantung dan pernapasan. Umumnya, seseorang melakukan jogging di pagi hari sebelum memulai aktivitas. Anda juga bisa mengawali hari libur (weekend) sambil menghirup udara segar dan mendapatkan vitamin D dari sinar matahari pagi.
3. Bersepeda
Tren bersepeda terus mengalami kenaikan di masa pandemi Covid-19. Tidak jarang orang-orang bepergian ke kantor atau tempat mereka beraktivitas menggunakan sepeda. Rutin bersepeda bisa memperkuat otot jantung serta mengurangi stres. Jangan lupa untuk selalu gunakan helm dan pelindung siku dan lutut untuk mengantisipasi kecelakaan, serta pakai masker untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.
4. Outdoor Yoga
Stres dapat berpengaruh daya tahan tubuh sehingga membuat orang rentan terserang penyakit. Sebagaimana diketahui, yoga bisa membantu mengurangi stres. Selain di dalam rumah, yoga sebenarnya bisa dilakukan di luar ruangan. Salah satunya di halaman rumah. Dengan melalukan outdoor Yoga, Anda bisa menghirup udara segar sambil berolahraga.
5. Mendaki Jarak Jauh dan Pendek
Kegiatan mendaki atau hiking bisa menyehatkan jantung. Tak hanya itu, hiking bisa membantu mengendalikan berat badan serta meningkatkan kesehatan mental. Namun, pastikan untuk selalu berhati-hati saat mendaki gunung ataupun melakukan perjalanan ke destinasi alam seperti gunung, bukit, atau air terjun (curug).