Melibatkan anak dalam proses memasak, berarti orang tua menunjukkan kerja sama di dalam tim.
JEDA.ID—Seberapa sering Anda memasak bersama anak? Mungkin sekarang justru waktu yang tepat untuk memasak bersama anak, selagi tidak bisa beraktivitas di luar rumah lantaran pandemi corona.
Tak hanya menyenangkan, namun juga kegiatan ini dapat memberi sejumlah manfaat untuk buah hati. Penelitian menyebutkan kalau memasak bisa mengajarkan anak untuk hidup sehat. Tips parenting kali ini mengulas manfaat kegiatan masak bersama anak.
Demi Jaga Kesehatan Jantung, Hindari Makan Berlebihan Makanan Ini
Seperti dikutip dari Liputan6.com, Selasa (24/11/2020) berikut ini adalah manfaat kegiatan tersebut:
Meningkatkan Percayaan Diri
Hal ini berkaitan dengan kegiatan memasak saat Anda melibatkan anak dalam menyiapkan alat, bahan, dan ikut serta dalam proses pembuatannya. Melibatkan anak dalam proses memasak, berarti Anda menunjukkan kerja sama di dalam tim.
Anda bisa menunjukkan bahwa usaha yang dilakukan bersama-sama bisa membuahkan hasil terbaik. Setelah memasak, Anda bisa memuji anak sebagai tanda bahwa kamu menghargai usahanya. Dengan begitu, ia akan lebih percaya diri.
Mengajarkan Tanggung Jawab
Selain meningkatkan percaya diri, manfaat memasak bersama anak juga sebagai pelajaran untuk bertanggung jawab. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan ia tugas yang dirasa sesuai kemampuan anak.
CDC: 50 Persen Penularan Kasus Corona Lewat OTG
Misalnya saat memasak, Anda bisa minta tolong anak untuk mencuci sayur. Biarkan ia melakukan tugasnya sendiri sembari kamu awasi, bantu jika memang ada kesulitan. Dengan memberikannya tugas satu per satu, secara tidak langsung Anda bisa mengajarkan tanggung jawab kepada anak untuk menyelesaikan suatu hal.
Mengasah Kemampuan Berhitung
Manfaat memasak bersama anak juga dapat mengasah kemampuan berhitung dan sains anak. Hal ini disebabkan karena memasak diyakini dapat meningkatkan kemampuan anak dalam mengukur, mengamati, menghitung, dan memprediksi suatu hal.
Ketika dilatih sejak dini dengan kegiatan kreatif seperti mengolah makanan, si kecil bukan tidak mungkin bisa berhasil menciptakan sebuah inovasi teknologi di kemudian hari.
Meningkatkan Daya Imajinasi
Orang tua juga bisa menuntun anak untuk menuangkan imajinasinya ke dalam sebuah masakan. Contohnya, biarkan ia memberi ide untuk menggunakan metode memasaknya di luar resep, biarkan ia menambahkan bahan makanan lain, atau berikan anak kebebasan saat menghias sajian makanan.
8 Bulan Terjebak Pandemi, Ini Tips Kurangi Level Stres
Meskipun hasil olahan mereka tidak enak atau bentuknya tidak menggugah selera, yang penting ia sudah menggunakan imajinasinya.
Memberikan Pengalaman Sensorik
Anak-anak dikenal punya rasa ingin tahu yang tinggi, terlebih ketika bertemu hal baru. Hal ini tentunya membuat orang tua bisa menggunakan kegiatan ini untuk melatih kemampuan sensoriknya, terutama indra-indra di tubuhnya agar lebih peka. Misalnya, dari indera pendengaran (mendengar suara makanan yang diolah), indera penciuman (mencium aroma makanan yang sedang dimasak), dan indera penglihatan (membaca resep). Tak hanya itu, indera peraba (memotong, mengaduk, atau bahkan menguleni), dan indera perasa (mencicipi hasilnya) pun juga akan bekerja saat si kecil mengolah makanan.
Ingat! Protokol Kesehatan Saat Vaksin Covid-19 Sudah Harus Tetap Jalan
Kegiatan ini juga dapat membuat buah hati Anda jadi lebih fokus ke beberapa indranya, baik secara kolektif maupun individual. Hal ini akan membuatnya dapat melakukan beberapa aktivitas sekaligus dan menyelesaikan tugas secara on time di kemudian hari.
Mempererat Hubungan Antar Orang Tua dan Anak
Kegiatan ini juga bisa mempererat hubungan antar orang tua dan buah hati mereka. Secara tidak langsung, orang tua juga bisa mengajarkan tradisi keluarga yang diturunkan. Misalnya, mengajari memasak makanan tradisional turun temurun dari tradisi keluarga.
Kegiatan ini juga membuat hubungan buah hati mereka jadi semakin kompak dan membangun ikatan yang kuat dengan saudaranya yang lain.Tak hanya itu, kegiatan bersama ini tentunya akan memberikan pengalaman berkesan saat mereka dewasa kelak.
