Banyak orang terutama kaum perempuan suka dengan anggrek, namun terkadang tak semua orang paham cara merawat bunga indah bernama asli Orchidaceae itu.
JEDA.ID–Banyak orang terutama kaum perempuan suka dengan anggrek, namun terkadang tak semua orang paham cara merawat bunga indah bernama asli Orchidaceae itu.
Anggrek memiliki banyak jenis yang tersebar daerah tropika basah hingga sirkumpolar. Anggrek yang tumbuh di daerah iklim sedang biasanya hidup di tanah dan membentuk umbi sebagai cara beradaptasi terhadap musim dingin. Menanam anggrek hingga berbunga indah, mekar dan menawan bukanlah hal yang mudah. Untuk itu perlu tips-tips khusus dalam merawatnya.
Anda mau menanam anggrek di luar ruangan? Anda harus mengetahui jenis anggrek apa saja yang dapat tumbuh di daerah tempat Anda tinggal.
Yuk, ketahui cara merawat anggrek agar dapat berbunga indah dan menawan dilansir dari id.wikihow.com, kampunganggrek.or.id dan Wikipedia, Kamis (6/7/2020).
Hobi Baca Novel, Anda Bisa Gunakan Sederet Aplikasi Ini
1. Siram akar anggrek pada waktu pagi
Siram akar anggrek pada waktu pagi, setiap beberapa hari sekali. Saat menyiram akar anggrek, jangan sampai mengenai daunnya.
Kucurkan air selama 15 detik lalu letakkan di tempatkan yang bisa kering. Jangan meletakkan pot di atas tanah, karena hama dapat menjangkaunnya dengan mudah. Anggrek akan mendapatkan pasokan air yang cukup dan lebih banyak sianr matahari untuk membantunya tumbuh di pagi hari. Jika disiram pada malam hari, media tanam anggrek akan menjadi lembab sepanjang malam dan akan membuatnya lapuk atau berjamur.
2. Semprot dengan pestisida setiap 3 pekan sekali
Semprot anggrek dengan pestisida buatan rumah setiap 3 minggu sekali. Semprotkan secukupnya pada daun anggrek dengan campuran 950 ml air, 2-3 tetes minyak mimba (neem oil), dan setetes sabun cuci piring setiap 3 minggu sekali untuk mengusir serangga pengganggu.
Sisa pestisida bisa digunakan untuk menyemprot tanaman lainnya. Buat ulang larutan ini setiap kali hendak menyemprot hama, karena bahan-bahannya akan luruh segera setelah tercampur air.
3. Buang gulma
Gulma adalah tanaman kecil, biasanya berdaun hijau, yang tumbuh tidak diinginkan di tempat yang sama dengan anggrek. Buang gulma jika ada di tanaman anggrek Anda. Letakkan beberapa pinset besar di dekat anggrek agar Anda bisa mencabut gulma jika melihatnya. Galilah tempat gulma tumbuh dan cabut hingga seluruh akar atau umbinya keluar.
4. Sterilkan anggrek jika ada yang membusuk
Perhatikan tanaman anggrek Anda, jika ada yang membusuk kehitaman atau berbintik kecokelatan dan potonglah area yang terinfeksi. Sterilkan gunting atau pisau yang Anda gunakan dengan merendamnya dalam spiritus selama 15 menit, lalu potonglah pada bagian yang infeksi. Semprotkan larutan berisi 1 bagian pemutih dan 10 bagian air ke area bekas potongan dan buanglah bagian yang terinfeksi.
Suka Selfie? 13 Gaya Selfie Ini Mengungkap Kepribadian Anda
5. Jangan mengubah arah dan media tanam ketika sudah mulai kuncup
Hal ini disebabkan karena tangkai bunga selalu condong ke arah sumber cahaya. Jika Anda mengubah posisi arah atau media, maka secara langsung anggrek akan mengeluarkan lebih banyak energi untuk mengubah arahnya kembali ke sumber cahaya. Biasanya ini mengakibatkan tampilan bunga menjadi kurang sempurna.
Itulah tips untuk merawat tanaman anggrek agar dapat tumbuh dan berkembang dengan indah dan menghasilkan bunga yang menawan.
