Oman disebut-sebut sebagai negara yang penduduknya ramah dengan tingkat toleransi yang cukup tinggi sehingga menjadi salah satu tujuan wisata yang menarik.
JEDA.ID–Setidaknya ada 193 negara yang ada di dunia, namun hanya ada satu negara yang diawali huruf O. Ya, negara itu adalah Oman.
Oman yang beribu kota di Muscat ini berbatasan dengan Arab Saudi di sebelah barat, Yaman di sebelah barat daya dan Uni Emirat Arab di sebelah barat lautnya. Sedangkan disebelah tenggara adalah Laut Arab dan di sebelah timur lautnya adalah Teluk Oman.
Negara Timur Tengah ini sempat memiliki pengaruh luas pada abad ke-19 saat Kesultanan Oman memiliki pengaruh dari Selat Hormuz hingga ke Iran dan Pakistan bahkan hingga ke Kepulauan Zanzibar (sebelah timur pesisir Afrika).
Kekuatan Kesultanan Oman mulai menurun pada abad ke-20 dan menjadikannya sebagai salah satu kesultanan yang dipengaruh oleh Britania Raya (Inggris Raya). Meskipun demikian, Kesultanan Oman tidak pernah menjadi negara protektorat atau koloni Britania Raya.
Negara ini menganut sisten pemerintahan monarki absolut yaitu sistem pemerintahan yang kepala negara dan kepala pemerintahannya adalah seorang sultan atau raja. Sultan Oman saat ini adalah Sultan Qaboos bin Said Al-Said yang berkuasa sejak 1970.
Pada 2017 lalu, penduduk negara ini sekitar 4,6 juta orang dengan luas wilayah sekitar 309.500 km persegi. Dengan luas sebesar itu, negara Oman hampir setara dengan luas Papua yaitu 319.036 km persegi.
Oman disebut-sebut sebagai negara yang penduduknya ramah dengan tingkat toleransi yang cukup tinggi. Hal ini menjadikan Oman sebagai salah satu tujuan wisata yang menarik di Timur Tengah.
Pesona Kota Muscat (Freepik)
Salah satu tujuan wisata di negara ini adalah Muscat yang menjadi ibu kota negara. Sebagaimana dilansir dari Liputan6.com, beberapa waktu lalu, di kota ini wisatawan bisa menikmati suasana kota dengan pemandangan yang sangat artistik berpadu dengan kesan alamnya yang sangat indah.
Untuk urusan kuliner tidak perlu bingung karena Muscat memiliki aneka wisata kuliner khas negara Timur Tengah ini.
Masjid Agung Sultan Qaboos
Tempat wisata lain yang juga menarik adalah Masjid Agung Sultan Qaboos. Masjid ini diresmikan pada 2001 di tengah Kota Muscat. Masjid ini memegang rekor kedua sebagai masjid dengan karpet buatan tangan terbesar di dunia.
Memiliki luas bangunan 40.000 meter persegi, masjid ini juga menjadi urutan 11 masjid terbesar dan termegah di dunia. Ruang-ruang salat yang terdapat di dalam masjid mampu menampung hingga 20.000 jamaah dalam waktu bersamaan.
Selain kemegahan bangunan dan interiornya, Masjid Agung Sultan Qaboos juga terkenal dengan tamannya yang sangat indah, luas, dan terawat.
Masjid Agung Sultan Qaboos (Freepik)
Kota lain di Oman yang menarik dikunjungi adalah Salalah. Kota terbesar kedua di Oman ini menarik dikunjungi wisatawan karena terdapat festival yang diselenggarakan selama musim hujan atau dikenal dengan sebutan Khareef. Musim hujan di Salalah antara Juli hingga September.
Selama musim hujan, daerah Salalah yang tadinya gurun tandus menjadi hijau dan subur, dengan sungai dan air terjun yang mengalir. Peristiwa unik itu disebut juga Salalah Monsoon.
Untuk mengunjungi negara Oman, wisatawan dari Indonesia dapat mengajukan visa online atau visa on arrival yang memakan biaya sekitar 5 Omani Rial atau sekitar hampir Rp200.000.
