Sebuah perusahaan Jepang mengklaim telah menemukan lampu ultraviolet (UV) yang bisa membunuh virus corona di ruang tertutup.
JEDA.ID-Sebuah perusahaan Jepang mengklaim telah menemukan lampu ultraviolet (UV) yang bisa membunuh virus corona di ruang tertutup. Lampu UV ini tak mengganggu kesehatan manusia.
Alat ini merupakan kerja sama dari pembuat lampu Ushio Inc. dan Columbia University. Mereka mengembangkan lampu Care 222 UV, yang dipercaya menjadi pembersih dalam ruangan pertama di dunia untuk melawan virus SARS-CoV-2 yang menjadi penyebab Covid-19.
Melansir AA dan detikcom, Rabu (23/9/2020), penemuan ini dapat digunakan di ruang-ruangan yang membuat orang berisiko tinggi tertular virus, seperti bus, kereta api, lift, dan kantor. Tinggal dipasang dan manusia serta permukaan yang disinari disebut akan menjadi aman dan terbebas dari virus.
Gejala Covid-19 Anak Lebih Ringan daripada Orang Dewasa, Ini Penyebabnya
Perusahaan mengatakan berlawanan dengan panjang gelombang 254 nanometer konvensional yang berbahaya bagi kesehatan manusia, lampu ini memancarkan sinar UV dengan panjang gelombang di bawah itu yakni 222 nanometer.
Perusahaan mengklaim bahwa pada panjang gelombang ini, sinar UV tidak dapat menyebabkan cacat genetik dan kerusakan lain seperti kanker kulit dan kehilangan penglihatan. Hiroshima University pun mengonfirmasi bahwa sinar UV 222 nanometer efisien dalam mendisinfeksi Covid-19.
Care 222 dipercaya mampu mendisinfeksi 99% virus dan bakteri di udara dalam waktu enam hingga tujuh menit. Kapasitas bidangnya hingga 3 meter persegi di permukaan benda.
Perusahaan tersebut mengatakan harga penemuan ini akan dibanderol USD 2.870 atau sekitar Rp 44,2 juta. Sebagai catatan, saat ini mereka hanya menerima pesanan dari institusi medis. Meski begitu belum ada informasi lebih dalam mengenai inovasi ini untuk mencegah penularan virus corona tipe terbaru ini.