JEDA.ID — Tahukah Anda ada dua lagu yang menceritakan tentang Kota Solo, Jawa Tengah?
Bukan hanya Yogyakarta, ternyata Kota Bengawan mempunyai magnet sendiri bagi para seniman untuk menciptakan lagu untuk kota ini.
Baca Juga: Ini Sederet Fitur yang Bisa Kamu Nikmati di Aplikasi PeduliLindungi, Aman Kok!
Terdapat dua lagu yang menceritakan Solo dan tenar di dunia hiburan musik Tanah Air, salah satunya merupakan lagu keroncong.
Dua lagu ini sangat cocok didengarkan oleh para perantauan yang sudah lama tak pulang ke kota yang kini dipimpin oleh Gibran Rakabuming Raka ini.
Baca Juga: Cuma Belajar di Youtube, Pria Karanganyar Ini Sukses Terbangkan Kerajinan Bambu hingga AS dan India
Berikut ini dua lagu yang menceritakan Kota Bengawan.
Dua Lagu tentang Kota Solo
1. Kota Solo
Lagu Keroncong Mus Mulyadi, salah satunya Kota Solo. (Youtube)
Lagu keroncong satu ini dirilis pada 1986 dan dipopulerkan oleh Mus Mulyadi.
Lagu ini bercerita tentang Kota Solo sebagai pusat kesenian yang menjadi tempat hiburan di pinggiran Sungai Bengawan Solo.
Baca Juga: Tak Usah Panik, Begini Cara Mudah Mengurus KTP yang Hilang
“Sungguh indah kota Solo banyak pemandangan. Pulau hiburan di tepinya Bengawan Kota Solo yang menjadikan kenang-kenangan. Hingga dapat menghilangkan hati sedih dan duka,” bunyi cuplikan lirik lagu tersebut.
2. Rindu Solo
Elizabeth Sudira meraih penghargaan Kartini Award 2020 dari The Sunan Hotel. (Istimewa)
Lagu kedua yang menceritakan tentang kota dengan jumlah penduduk 575.230 ini adalah Rindu Solo.
Rindu Solo resmi dirilis pada 2019 dan dipopulerkan oleh Elizabeth Sudira, presenter ternama dari Kota Solo.
Baca Juga: Ini Bangunan Bersejarah di Solo yang Jadi Saksi Kemerdekaan RI, Ada yang Tahu?
Bukan hanya mempopulerkan, Elizabeth Sudira juga menciptakan sendiri lagu tersebut.
Eliz, sapaan akrab dari perempuan satu ini, mengatakan, lagu Rindu Solo tercipta hanya dalam waktu empat hari.
Baca Juga: Waduh! Booster Vaksin Tak Efektif Jika Orang Lainnya Belum Divaksinasi
“Bagi saya tidak ada kota yang terbaik, tidak ada tempat seramah Kota Solo,” ujar Eliz dalam artikel yang tayang di Jatengprov.go.id.
