• Tue, 19 March 2024

Breaking News :

Di Rumah Aja? Begini Cara Rawat Kendaraan Saat Tidak Digunakan

Melakukan isolasi diri agar tak terpapar virus tentunya kendaraan jadi jarang digunakan. Bagi Anda yang sedang menjalani aktivitas dirumah penting juga merawat mesin kendaraan Anda.

JEDA.ID – Melakukan isolasi diri agar tak terpapar virus tentunya kendaraan jadi jarang digunakan. Mengikuti imbauan pemerintah untuk melakukan pembatasan sosial atau social distancing dan work from home atau kerja dari rumah di tengah pandemik virus corona ini menjadi pilihan yang tepat.

Kendati demikian, jangan lupakan kendaraan kesayangan Anda yang berhari-hari tidak keluar dari bagasi ya. Risiko yang paling sering terjadi saat kendaraan tidak terpakai adalah kerusakan pada aki. Jadi bagi Anda yang sedang menjalani aktivitas dirumah penting juga merawat mesin kendaraan Anda.

Tim Training Technical Service Function (TSF) Main Dealer sepeda motor Honda, Wahana Artha Group, Tanggerang, Banten memberikan beberapa cara merawat kendaraan ketika jarang digunakan. Berikut ulasannya seperti dilansir dari Detik.com, Jumat (27/3/2020)

Tips Merawat Sepeda Motor

Berikut beberapa cara mudah merawat sepeda motor Anda ketika sedang menjalankan anjuran untuk di rumah aja.

Cerita Kesembuhan Arteta, Penyintas Virus Corona Disebut Lebih Kebal

Mencuci bodi sepeda motor

Tahap pertama, lakukan pencucian menyeluruh pada sepeda motor Anda. Bersihkan bagian bodi, mesin hingga bagian bawah jok sepeda motor. Selain bersih, cara ini dilakukan agar Anda dapat mengetahui beragam kemungkinan kerusakan yang terjadi pada sepeda motor. Seperti lecet bodi ataupun bagian mesin yang rembes oleh oli, cairan rem, ataupun cairan pendingin mesin sehingga dapat melakukan tindakan pencegahan atau perbaikan.

Periksa oli

Selanjutnya, periksa kondisi oli motor Anda dengan membuka dipstick oli (bagian sepeda motor yang digunakan untuk mengambil sample pelumas) guna mengetahui keenceran oli dan level tinggi oli. Biasanya, jika warna oli sepeda motor Anda sudah berubah lebih gelap, maka sudah waktunya untuk mengganti oli sepeda motor dengan yang baru. Selain itu, Anda juga dapat megecek dari baunya, jika baunya gosong artinya oli sepeda motor Anda sudah tidak optimal lagi.

Cek rantai

Lalu, lakukan pengecekan pada rantai sepeda motor Anda. periksa kekencangan rantai, apabila sepeda motor Anda tipe cub dan sport sedangkan untuk tipe sepeda motor AT dapat dilakukan dengan cara menyalakan sepeda motor sembari mendengarkan suara mesin dan bagian CVT untuk mendeteksi adanya gangguan atau kerusakan.

Cek kelengkapan onderdil

Tahap terakhir, cek kembali dan pastikan seluruh komponen penting sepeda motor seperti lampu, kanvas rem, kondisi tekanan angin dan alur ban terpasang dan dapat berfungsi dengan baik ketika digunakaan saat berkendara. Kalaupun terdapat gangguan pada komponen tersebut, lebih baik lakukan pengecekan secara intensif sepeda motor Anda ke bengkel langganan atau yang sudah Anda percayai kemampuannya.

Tips Merawat Mobil

Selain sepeda motor, mobil pun juga perlu diperhatikan, berikut beberapa tips mudah dalam merawat mobil Anda ketika berada di rumah.

Tak Boleh Sembarang Pakai, Ini Fungsi dan Penggunaan Hazmat Sebenarnya

Rajin periksa mesin mobil

Walaupun sedang berada di rumah, sebaiknya tetap cek keadan mesin mobil Anda dengan cara menghidupkan mesin secara berkala, jika perlu jalankan mobil keliling sebentar dan balik lagi. Tetap aman dari virus corona dan kendaraan Anda juga tetap bisa berfungsi optimal. Asal jangan dipakai untuk keluyuran ke mall atau keramain dengan alasan memanasi mesin mobil.

Isi penuh tangki BBM

Walaupun tidak boleh pergi kemana-mana kegiatan ini sangat berguna untuk mobil Anda. Mobil yang jarang dipakai biasanya akan rentan mengalami proses korosi. Bagian yang dapat terkena efek tersebut adalah pada tangki bahan bakar. Untuk menghindari korosi tersebut pastikan isi penuh tangki BBM mobil Anda sebelum memarkirkannya di garasi dalam waktu yang lama.

Cek tekanan angin pada ban

Hal terakhir namun tetap tidak boleh diabaikan adalah mengecek tekanan angin pada ban mobil Anda. Ban mobil yang didiamkan cenderung lebih sering kehilangan tekanan angin saat tidak dikendarai. Nah, karena hal tersebut penting bagi Anda tetap memastikan dan memeriksa tekanan angin pada ban mobil Anda saat berada di rumah.

Apabila tekanannya kurang isi sesuai standarnya, jangan kurang atau terlalu penuh. Selain itu, ban mobil juga dapat kehilangan kualitasnya sehingga tidak berentuk bundar lagi. Hal tersebut juga disebabkan karena beban mobil bertumpu pada salah satu satu sisi ban dalam waktu yang sangat lama.

Tidak lupa juga bagi Anda disarankan untuk terus melakukan pembersihan pada kendaraan Anda dengan cara melap kendaraan dengan lap basah atau cairan pembersih kendaraan. Selain agar tetap terjaga kebersihannya mobil Anda juga terlindungi dari virus atau bakteri yang menyebabkan hilangnnya warna asli pada kendaraan Anda.

Jika diperlukan, lakukan pengecekan atau service dengan cara memanggil montir terpercaya untuk mengecek kendaraan Anda sebulan sekali. (Ria Sari Febrianti)

Ditulis oleh : Anik Sulistyawati

Sign up for the Newsletter

Join our newsletter and get updates in your inbox. We won’t spam you and we respect your privacy.