• Thu, 18 April 2024

Breaking News :

Ini Efek Tertawa Berlebihan, Jangan Diabaikan Ya

Efek tertawa berlebihan jarang kita sadari. Salah satu efek tertawa berlebihan bisa berakibat fatal yaitu berujung kematian, jadi jangan diabaikan.

JEDA.ID-Tertawa dipercaya bermanfaat untuk kesehatan. Namun ternyata ada efek buruk tertawa berlebihan. Waduh!

Tips kesehatan kali ini membahas efek buruk tertawa berlebihan, apa saja ya? Dan setelah membaca ulasannya, jangan abaikan efek buruk tertawa berlebihan ya.

Sebagian dari kita pasti beranggapan bahwa tertawa merupakan simbol kebahagiaan. Sudah menjadi rahasia umum, bahwa tertawa dapat meningkatkan suasana hati. Tubuh akan memproduksi hormon stres yang tinggi saat tubuh dan pikiran menjadi rileks. Sehingga, seringkali ketika kamu mendengar seseorang tertawa, kamu akan merasa lebih baik.

Kesehatan Joe Biden Dipertanyakan, Ini Faktanya

Ironisnya, tertawa yang dianggap baik ini, ternyata dapat menimbulkan mala petaka bagi kesehatan tubuh, hingga dapat menyebabkan kematian.

Apa saja dampak buruk yang disebabkan oleh tertawa berlebihan? Berikut beberapa diantaranya, melansir dari HelloSehat, Sabtu (7/11/2020).

1. Memicu Serangan asma

Bagi para penderita asma, tampaknya patut waspada ketika tertawa berlebihan. Tertawa memang dapat memicu serangan asma hingga menyebabkan pingsan.

2. Pneumotoraks

Selain dapat memicu serangan asma, tertawa yang berlebihan dapat menyebabkan pneumotoraks. Penimbunan udara di dinding pleura sehingga dapat memicu pengempisan paru-paru dinamakan pneumotoraks. Bagi penderitanya dapat mengakibatkan pingsan di tempat.

3. Cataplexy

Cataplexy merupakan kondisi yang cukup langka, di mana otot tubuh akan lumpuh tiap kali penderitanya tertawa, marah atau pun menangis. Akibatnya, tubuh akan lemas, bahkan hingga sebabkan pingsan.

Kecanduan Film Porno, Apa Saja Tandanya?

Selain itu, rahang dapat terkilir yang disebabkan oleh pelemasan otot ketika penderitanya tertawa terbahak-bahak.

4. Aneurisma pada otak

Pembuluh darah yang melebar saat otak dan sistem pernapasan sudah tidak mampu lagi mengendalikan ormon adrenalin dapat mengakibatkan terjadinya aneurisma. Di beberapa kasus, aneurisma akan pecah akibat tekanan yang terjadi pada otak saat tertawa.

5. Hernia

Saat tertawa, perut akan menimbulkan kontraksi otot sehingga menyebabkan tekanan yang kuat pada dinding perut. Hal ini akan mengakibatkan usus tertekan dan menonjol di bagian bawah perut. Hal inilah yang disebut hernia. Bagi penderitanya akan merasa sulit untuk tertawa akibat kurangnya darah ke usus, hingga depat menyebabkan kematian.

Ditulis oleh : Jovita Citra

Sign up for the Newsletter

Join our newsletter and get updates in your inbox. We won’t spam you and we respect your privacy.