Barbie Kumalasari tampil mengejutkan dengan wajah baru hasil sulam bibir.
JEDA.ID – Barbie Kumalasari kembali membuat heboh dengan penampilan terbarunya usai sulam bibir. Istri Galih Ginanjar ini mengaku terkejut dengan hasil sulam bibir yang dialaminya.
Alih-alih dipuji, bibir Barbie Kumalasari hasil sulam itu malah jadi bahan olok-olok warganet karena dinilai terlalu merah dan tebal. Tapi rupanya, kata Kumalasari, itu cuma efek samping sementara usai jalani sulam bibir.
Rupanya tak hanya warganet yang seram melihat bibirnya, Barbie Kumalasari juga mengaku takut dengan penampilannya sendiri.
Ia mengatakan, bibirnya adalah tipe sensitif sehingga pembengkakan akan terjadi selama kurang lebih seminggu.
“Aku enggak tau kalau bengkaknya bakal parah kayak gini. Kemaren lebih parah lagi hari pertama, ini hari kedua,” kata Barbie Kumalasari di Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, dilansir Suara.com, Senin (18/11/2019).
“Awalnya nyesel bo, karena kan lagi banyak acara TV. Kayak tadi juga kan sebelumnya pas kemaren aku udah cancel, “kayaknya gue enggak jadi dulu deh, gue ngeliat muka gue aja serem” aku bilang gitu kan,” ujarnya lagi.
Saking malunya, hari pertama pasca-sulam bibir, Barbie Kumalasari menutupi wajahnya dengan masker. Seiring berjalannya waktu, secara perlahan pembengkakan mengurang.
Sulam Bibir
Menurut laman Honestdoc, 17 November 2019, menjelaskan sulam bibir adalah teknologi penanaman pigmen atau zat warna pada lapisan intradermal bibir. Anda pun dapat menentukan warna bibir yang diinginkan. Itulah mengapa cara ini sering juga disebut tato bibir.
Prosedur ini mirip seperti proses tato pada kulit, hanya saja pada sulam bibir digunakan obat pematirasa (anastesi lokal) sehingga penggunaan jarum untuk menanam pigmen tidak menimbulkan rasa sakit.
Keuntungan utama yang digandrungi para wanita dari sulam bibir adalah kemampuannya membuat bibir merah merona sepanjang hari selama bertahun tahun tanpa perlu lipstik. Cara ini mungkin terlihat efisien dan simpel, sehingga banyak wanita yang ingin mencobanya. Padahal efek samping buruknya juga mengintai.
Ada dua jenis sulam bibir yang bisa menjadi pilihan. Pertama sulam bibir nano atau dikenal juga dengan sulam bibir natural. Hasil dari sulam bibir nano adalah bibir merah alami sesuai dengan warna yang kita inginkan.
Proses sulam bibir nano dimulai dengan perbersihan bibir, kemudian diikuti dengan pemberian krim anestesi untuk mengurangi rasa sakit dan agar bibir tidak kaku selama proses sulam.
Setelah itu bibir akan digambar untuk membuat bentuk bibir yang kita inginkan. Kemudian barulah dilakukan proses sulam bibir menggunakan pena mengikuti bentuk bibir yang sudah digambar. Setelah semua proses selesai, Anda akan diberikan obat oles untuk mempercepat pemulihan bibir.
Kedua, adalah sulam bibir kristal. Langkah awal dalam sulam bibir kristal tidak berbeda jauh dengan sulam bibir nano. Hal yang membedakannya adalah ketika pena diaplikasikan ke bibir, pena akan dibiarkan di bibir selama kurang lebih 5 menit.
Setelah proses sulam menggunakan pena selesai, bibir akan ditaburi dengan serbuk kristal atau mutiara. Tujuan dari pemberian serbuk kristal adalah agar timbul efek bibir yang lebih berkilau.
Efek Sulam Bibir
Sejumlah laman kesehatan merangkum efek dari sulam bibir. Salah satu resiko yang cukup mengkhawatirkan adalah sulam bibir bisa berdampak pada bibir yang menjadi tidak sehat.
Lapisan epidermis bibir yang rusak membuat bibir menjadi lebih tipis dan sensitif. Anda akan lebih mudah merasakan efek terbakar jika bibir tersentuh makanan yang panas atau pedas. Bibir juga jadi menjadi kering dan pecah-pecah.
Efek samping selanjutnya adalah timbulnya alergi yang diindikasikan dengan rasa gatal di bibir. Alergi bisa terjadi karena ketidakcocokan terhadap kandungan yang ada di dalam tinta atau karena kurangnya kebersihan pada alat sulam yang digunakan.
Sebuah hasil penelitian yang diterbitkan oleh The New England Journal of Medicine menunjukkan adanya efek samping sulam bibir yang terjadi pada 92 pasien sulam bibir yang mereka teliti. Efek samping paling umum seperti melembutnya bibir, pembengkakan, gatal dan bentol pada bibir terjadi pada sebagian besar pasien.
Kondisi itu terjadi dalam rentang waktu 5 bulan setelah sulam bibir atau bahkan hingga 3 tahun setelahnya. Penelitian itu menyimpulkan bahwa make up permanent, termasuk juga sulam bibir, dapat menyebabkan masalah serius dan jangka panjang pada bibir.
Tips Sulam Bibir
Melihat beberapa efek samping sulam bibir di atas sebaiknya lakukan cek dan ricek seperti berikut ini sebelum benar-benar memutuskan untuk melakukan sulam bibir:
- Pastikan salon kecantikan atau praktisi dimana Anda akan melakukan sulam bibir memiliki izin atau paling tidak memiliki sertifikat keahlian dalam bidangnya.
- Cari tahu lebih jauh tentang kompetensi praktisi sulam bibir yang akan Anda mintai jasanya, cobalah untuk mencari informasi pada orang-orang yang sudah menggunakan jasanya.
- Tanyakan secara detail mengenai prosedur dan bahan yang digunakan serta berapa lama waktu yang dibutuhkan hingga didapat hasil yang diinginkan. Tanyakan juga tentang perawatan pasca sulam bibir yang umumnya tetap harus dilakukan meskipun bibir sudah sesuai seperti yang diinginkan.
- Hindari terlalu percaya pada testimoni dan foto-foto yang diperlihatkan salon kecantikan.
- Pertimbangkan juga segi estetika, keamanan dan kenyamanan tempat sulam bibir. Dokter ahli kulit yang mengerti prosesnya pun mungkin masih kurang tajam dari segi seni memperindah bibir. Begitupun praktisi sulam bibir mungkin juga tidak seahli dokter dalam memberikan anastesi lokal. Untuk itu Anda harus pandai memilah dan memilih tempat terbaik.
- Untuk menghindari infeksi dan kemungkinan terjangkit penyakit menular sebaiknya mintalah praktisi sulam bibir untuk menunjukkan jarum yang betul-betul steril sebelum digunakan dan memintanya menggunakan pigmen warna yang benar-benar baru dan masih di segel.
- Lifestyle dapat berubah dari waktu kewaktu dengan cepat. Pastikan Anda memilih model dan warna yang pas karena efeknya akan berimbas dalam 1 atau 2 tahun setelahnya.
- Sulam bibir juga bisa memberikan efek samping berupa pendarahan di bibir. Efek samping ini bisanya terjadi pada wanita yang sedang menstruasi. Hal ini lah yang membuat sulam bibir dilarang untuk wanita yang sedang menstruasi.