• Tue, 16 April 2024

Breaking News :

Sempat Hebohkan Dunia, Ini 7 Ramalan Kiamat yang Terbukti Tidak Benar

Ramalan kiamat memang selalu menyedot perhatian masyarakat termasuk warganet. Mereka selalu menduga-duga apakah ramalan tersebut benar terjadi atau tidak.

JEDA.ID – Ramalan tentang kiamat atau berakhirnya dunia memang selalu menyedot perhatian warganet. Tak ayal mereka selalu menduga-duga apakah ramalan tersebut benar-benar terjadi atau tidak. Namun nyatanya ada beberapa ramalan yang tidak benar dan terbukti salah. Selain memunculkan berbagai spekulasi, ini juga memancing rasa keingintahuan netizen lebih dalam.

Ramalan tentang kapan terjadinya kiamat sempat banyak beredar di media masa. Namun dari banyaknya ramalan tersebut tidak ada satupun yang terbukti benar. Berikut ini beberapa ramalan kiamat yang sempat menghebohkan dunia tapi terbukti meleset, seperti dilansir dari berbagai sumber:
Teori Konspirasi 2020

Sebuah teori konspirasi menyatakan bahwa sebenarnya saat ini bukan tahun 2020, melainkan 2012. Seperti yang Anda tahu, tahun 2012 pernah diramalkan akan terjadi kiamat berdasarkan perhitungan Suku Maya kuno. Melansir Liputan6.com, Senin (22/6/2020) seorang sarjana Fulbright biologis, Paolo Tagaloguin dalam laman Twitter-nya menyebutkan jika kiamat terjadi pada Minggu (21/6/2020).

“Mengikuti Kalender Julian, kita secara teknis berada pada 2012. Jumlah hari yang hilang dalam satu tahun karena peralihan ke Kalender Gregorian adalah 11 hari. Selama 268 tahun menggunakan Kalender Gregorian (1752-2020) kali 11 hari = 2.948 hari. 2,948 hari/365 hari [per-tahun] = 8 tahun.” Atau singkatnya kiamat diramalkan terjadi pada 21 Juni 2020.

Menanggapi klaim tersebut seorang astronom AS Phil Plait mengatakan bahwa semua itu tidak masuk akal, seperti dilaporkan oleh Syfy.com. Suku Maya tidak pernah meramalkan akhir dunia. Seluruh perhitungan tentang kiamat pada 2012 tersebut sudah salah sejak awal.

“Kalendar mereka tidak berakhir saat itu. Mereka memiliki satuan waktu yang mereka hitung, sama seperti kita,” terang Phil Plait. Selain itu tidak ada alasan membawa kalender Julian untuk perhitungan pada masa ini.

Sisi Lain Achmad Yurianto, Cinta Batik hingga Fotografi

Planet Nibiru yang akan Menabrak Bumi pada 2017

Planet X atau dikenal sebagai Nibiru dikaitkan dengan penyebab kiamat pada tahun 2017. Ini karena planet tersebut konon memiliki jalur orbital yang dengan bumi. Hal tersebut dikhawatirkan akan memicu terjadinya tsunami, gempa bumi, bahkan mengaktifkan gunung-gunung berapi. Namun Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) dengan cepat membantah keberadaan planet Nibiru.

NASA menegaskan kalau planet Nibiru tersebut benar adanya, maka para astronom pasti telah melacak keberadaannya. Setidaknya dalam beberapa dekade belakangan. Namun faktanya hingga kini pun planet tersebut tidak pernah ada.

Ramalan Suku Maya Terjadinya Kiamat pada 2012

Ramalan yang menyebutkan kiamat akan terjadi pada 2012 menurut Suku Maya sempat membuat dunia heboh. Prediksi tersebut bahkan sampai menginspirasi Roland Emmerich untuk menyutradarai film 2012 yang berkisah tentang kehancuran dunia. Suku Maya memang terkenal dengan sistem penghitungan astronomi yang dianggap akurat pada zamannya.

Namun, hal tersebut tentu dibantah NASA. Mereka menyatakan bahwa kiamat 2012 adalah sebuah guyonan yang mampu membuat warga dunia terhibur. Benar saja, pada 2012 silam, tidak terjadi apa-apa.

Ramalan Harold Camping 2011

Seorang penyiar sekaligus pengkhotbah radio bernama Harold Camping pernah meramalkan bahwa Hari Penghakiman akan terjadi pada 21 Mei 2011. Melansir dari salah satu sumber, banyak yang percaya dengan ramalan ini, bahkan sempat menimbulkan kepanikan di antara para pengikutnya.

Namun saat tanggal prediksinya berlalu tanpa terjadi apa-apa, Harold malah menghilang beberapa hari. Saat muncul kembali, ia tetap bersikukuh bahwa Hari Penghakiman memang telah terjadi, namun tidak tampak oleh mata fisik dan hanya terlihat secara spiritual.

Ramalan Pendeta God’s Church Ministry pada 2008

Seorang pendeta bernama Ronald Weinland, menyatakan akhir zaman telah tiba. Dalam bukunya berjudul 2008: God’s Final Witness yang diterbitkan pada 2006, menunjukkan bahwa ratusan juta orang akan meninggal.

Ia juga mengatakan saat musim gugur 2008, Amerika Serikat akan tumbang sebagai negara berkuasa, dan tak akan menjadi negara merdeka lagi. Buku tersebut juga mencatat bahwa Ronald Weinland telah mempertaruhkan reputasinya sebagai nabi akhir zaman Tuhan.

Mengungkap Khasiat Air Kelapa Jika Diminum Selama 7 Hari

Ramalan Nostradamus Kiamat Terjadi pada 1999

Nostradamus atau Michel de Nostradame merupakan seorang peramal yang sangat terkenal dari Prancis. Ia juga pernah meramal akan terjadi kiamat dalam bukunya yang berjudul Les Propheties, yang terbit pada tahun 1555.

Sampai saat ini, buku dan isinya tersebut masih menjadi salah satu misteri terbesar dunia yang belum terpecahkan. Salah satu baris tulisannya menyebutkan tentang kiamat yang terjadi pada bulan Juli 1999. Dalam ramalan tersebut Nostradamus mengatakan akan datang raja besar teror dari langit.

Ramalan Robertson 1982

Satu lagi ramalan tentang kiamat yang terbukti meleset terjadi pada tahun 1980. Seorang televangelis dan pendiri Koalisi Kristen, Pat Robertson, mengejutkan dan menakuti banyak orang ketika ia menyatakan dalam acara TV-nya, 700 Club, bahwa ia mengetahui dengan pasti kapan dunia akan berakhir. Ia berani menjamin bahwa tahun 1982 akan ada penghakiman dunia. Nyatanya perkataan Pat Robertson tersebut tak terbukti sama sekali.

Ditulis oleh : Ria Sari Febrianti

Sign up for the Newsletter

Join our newsletter and get updates in your inbox. We won’t spam you and we respect your privacy.