• Mon, 25 November 2024

Breaking News :

Ingin Beli Rumah Saat Pandemi Covid-19? Perhatikan Tips-Tips Ini

Properti, termasuk rumah merupakan salah satu sektor yang memiliki harga jual beli yang sangat tinggi. Saat pandemi tak ada salahnya tetap beli rumah.

JEDA.ID-– Properti, termasuk rumah merupakan salah satu sektor yang memiliki harga jual beli yang sangat tinggi. Selain bisa digunakan sendiri, tak sedikit orang juga membeli properti untuk dijadikan sebagai investasi masa depan karena bisa mendapatkan keuntungan yang besar.

Namun, semenjak Indonesia terinfeksi virus corona atau Covid-19, properti terkena dampaknya. Daya jual beli masyarakat terhadap properti seperti rumah baru atau bekas, baik untuk hunian atau investasi mengalami penurunan. Alhasil, harga rumah di beberapa kota juga ikut merosot.

Hal ini terjadi karena banyak karyawan yang terkena PHK dan penghasilan menurun. Jadi, mereka lebih memilih menahan diri membeli rumah untuk sementara waktu. Kemudian, mengalihkan tabungan rumah untuk memenuhi kebutuhan selama pandemi corona.

Bagi kelompok masyarakat lain, masa pandemi virus corona justru dinilai menjadi momen untuk berinvestasi di properti khususnya rumah.

Menurut Michael Prawira, Direktur Utama PT Inti Innovaco, saat terjadi wabah covid-19 seperti ini sebenarnya merupakan waktu yang tepat untuk membeli rumah, hal ini disebabkan karena banyak pengeluaran yang biasa digunakan tertahan karena adanya aktivitas social distancing, mulai dari pergi mudik hingga travelling keluar negeri.

“Nah, dana yang tertahan tersebut bisa dialokasikan untuk membeli rumah, minimal untuk membayar uang Down Payment (DP),” kata Michael dikutip Bisnis.com dari siaran persnya.

Kemudian untuk mereka yang membeli rumah dengan motivasi investasi, kondisi ini sebenarnya bisa dijadikan momentum menarik untuk investasi dibidang properti. Karena instrumen investasi lainnya seperti saham ataupun reksadana, anjlok karena sentimen negatif dari wabah corona.

“Apalagi sekarang terjadi gejolak naiknya dolar, sehingga membuat orang ingin cepat-cepat membeli rumah,” kata Michael.

Menariknya lagi, katanya, walaupun terjadi penyebaran virus corona, saat ini tren pencarian rumah melalui portal properti terus menunjukkan tren yang positif. Hal ini menunjukkan sebenarnya minat untuk membeli rumah sebenarnya masih cukup tinggi.

Tak Hanya Pulau Malamber, Ini 5 Pulau di Indonesia yang Nyaris Dijual

Banyak Penawaran

Seperti yang kutip dari detik.com, hasil survei Indonesia Property Watch (IPW) mengenai penjualan rumah di wilayah Jabodebek-Banten rata-rata menurun sampai 50,1% pada kuartal I-2020. Secara rinci, penjualan harga rumah di bawah Rp300 jutaan menurun sebesar 62,5%. Sementara pada harga rumah di atas Rp1 miliar, penjualannya menurun hingga 46,0%.

Dengan menurunnya penjualan, secara otomatis para pengembang mulai memberikan banyak penawaran dari sisi pembayaran. Menurut IPW, para pengembang banyak yang memberikan diskon cukup besar hingga uang bisa dibayarkan oleh pengembang.

Lantas, dengan banyaknya tawaran tersebut apakah saat ini menjadi waktu yang tepat untuk membeli rumha? Tentunya, bagi Anda yang kini dalam kondisi keuangan aman dan memiliki simpanan dana darurat yang cukup, membeli rumah saat ini menjadi pilihan, kenapa tidak?

Di sisi lain, pengamat properti juga memberikan pandangan menyoal apakah ini saat yang tepat membeli properti? Mereka beranggapan, pandemi corona jangan dijadikan sebagai penghalang untuk membeli rumah bagi yang memiliki kondisi keuangan stabil. Justru ini menjadi momen yang sangat tepat untuk membeli rumah, baik untuk hunian atau investasi.

Keuntungan lainnya, tidak hanya harga rumah yang sedang diskon saja, tapi Anda juga bisa menikmati suku bunga KPR yang terjangkau dari perbankan, sistem beli properti yang lebih mudah hingga tawaran lainnya.

Tapi, sebelum beli rumah, sebaiknya simak dulu tips aman beli rumah dilansir dari Cermati.com dan sumber lain.

Tips Aman Beli Rumah

Tak perlu khawatir, meski kondisi sekarang ini ada wabah pandemi corona, Anda masih bisa membeli rumah dengan aman dari rumah alias tanpa harus melakukan kontak langsung dengan banyak orang. Simak tipsnya berikut ini:

1. Beli Rumah Lewat Online

Saat ini masyarakat dianjurkan untuk taat terhadap Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan tetap di rumah guna memutus rantai penyebaran virus corona. Dengan adanya PSBB, masyarakat dituntut untuk mengerjakan segala sesuatunya dari rumah lewat online. Mulai dari kerja, meeting dengan klien, belajar, tak terkecuali pada saat membeli rumah.

Pastikan saat beli rumah online atau browsing melihat rumah-rumah impian, memastikan jaringan internet Anda memiliki sinyal yang bagus, sehingga selama proses komunikasi dengan pengembang porperti bisa berjalan lancar dan informasi dapat diterima dengan jelas. Pilihlah kartu provider yang tepat dan sudah terjangkau baik di daerah tempat tinggal Anda.

2. Pilih Platform Jual Beli Rumah Terpercaya

Tak perlu pusing atau bingung. Anda bisa menemukan berbagai macam pilihan rumah impian di beberapa kota dengan mudah. Caranya, tinggal kunjungi beberapa platform jual beli rumah terpercaya. Misalnya saja, rumah.com, rumah123.com, rumaku.com, urbanindo.com, rumahdijual.com dan lainnya.

Anda hanya tinggal kunjungi website yang dituju, kemudian cari rumah beserta tipe yang diinginkan. Setelah itu, akan banyak pilihan rumah lengkap dengan deskripsi hingga fasilitas yang didapat.

3. Pilih Pengembang Terdaftar di Sireng Kementerian PUPR

Pengembang properti menjadi perantara saat Anda membeli rumah hingga rumah tersebut resmi jadi milik Anda. Untuk itu, temukan dan pilih pengembang properti yang terpercaya agar tehindar dari penipuan yang merugikan Anda.

Pilihlah pengembang properti yang sudah terdaftar di Sistem Registrasi Pengembang (Sireng) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR) lewat https://sireng.pu.go.id. Setelah itu, Anda bisa segera menghubungi pengembang properti untuk menanyakan berbagai program penawaran rumah yang dijual.

Jangan Galau, Ini Cara Tepat Sikapi Friendzone

4. Tanyakan Program Penawaran Rumah dengan Detail

Dengan menurunnya daya beli rumah di tengah wabah Covid-19, para pengembang tentu tidak kehabisan ide dalam menciptakan strategi agar properti yang ditawarkan tetap dilirik konsumen.

Untuk itu, Anda perlu menanyakan program-program penawaran dalam membeli rumah. Para pengembang pasti memberikan penawaran promosi yang menarik. Misalnya saja, DP ditanggung oleh pihak pengembang, setiap pembelian rumah unit tertentu konsumen akan mendapatkan bonus atau hadiah berupa elektronik atau motor dan lainnya.

5. Pertimbangkan Aspek Rumah

Banyak aspek yang perlu dipertimbangkan dengan baik untuk mendapatkan rumah impian. Tak melulu soal tipe rumah, desain atau gaya rumah, namun juga menyoal lokasi yang strategis, fasilitas umum seperti rumah sakit, stasiun, jalan tol, pusat perbelanjaan, sekolah dan lain-lain yang mudah dijangkau.

Agar tak salah pilih, tanyakan dengan jelas mengenai segala aspek rumah tersebut kepada para pengembang. Anda bisa meminta lokasinya sehingga bisa di cek lewat Google Street View, meminta gambar atau video tur desain rumah dan sebagainya.

6. Manfaatkan KPR

Bagi Anda yang uangnya belum cukup untuk membeli rumah dengan cash, tak perlu khawatir. Anda bisa memanfaatkan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) yang ditawarkan dari berbagai bank. Mumpung saat ini pemerintah memberikan kebijakan dalam menurunkan suku bunga selama pandemi corona. Dengan begitu, bisa meringankan Anda dalam membayar cicilannya setiap bulan.

Waspada Penipuan Pengembang Properti Abal-Abal

Di tengah seretnya perekonomian akibat wabah virus corona, ada saja orang yang memanfaatkan situasi dengan melakukan tindak kejahatan, seperti penipuan yang mengatasnamakan pengembang properti.

Untuk itu Anda harus waspada agar terhindar dari pengembang properti abal-abal. Caranya, jangan mudah tergiur dengan penawaran yang jauh berbeda dengan para pengembang pada umumnya. Selain itu juga, jangan ragu lakukan cek di lapangan untuk melihat kondisi rumah yang sebenarnya dan jangan teken kontrak apapun sebelum semuanya jelas.

Ditulis oleh : Anik Sulistyawati

Sign up for the Newsletter

Join our newsletter and get updates in your inbox. We won’t spam you and we respect your privacy.