• Fri, 26 April 2024

Breaking News :

Profil Alice Merton: Sosok di Balik Kemenangan Claudia di The Voice Jerman

Alice Merton sebagai coach di The Voice Germany 2019 menjadi sosok yang cukup berpengaruh dalam penampilan Claudia.

JEDA.ID – Claudia Emmanuela Santoso menjadi fenomena baru di dunia hiburan setelah memenangkan ajang The Voice of Germany 2019. Di penampilan pamungkas, Claudia menyanyikan I Have Nothing dari Whitney Houston. Penampilan apik Claudia juga hasil dari sentuhan sang coach, Alice Merton.

Dalam video yang dirilis The Voice Jerman, Senin (11/11/2019), Claudia Emmanuela Santoso tampil anggun mengenakan gaun panjang berwarna merah. Dia tampil sangat tenang dan begitu menjiwai lagu tersebut.

Lagu I Have Nothing tidak mudah dinyanyikan. Namun, Claudia Emmanuela Santoso membawakannya dengan sangat baik. Alice Merton yang menjadi mentornya tampak tersenyum menikmati penampilan itu.

 

View this post on Instagram

 

So soon 🙊 #thevoiceofgermany #prosieben #sat1

A post shared by Alice Merton (@alicemerton) on

Bahkan, Alice Merton berlari ke panggung dan memberikan pelukan setelah Claudia Emmanuela Santoso selesai bernyanyi. Dia tampak sangat senang melihat performa anak didiknya yang sangat luar biasa.

Profil Alice Merton

Alice Merton menjadi sosok yang cukup berpengaruh dalam penampilan Claudia. Saat Blind Audition, Claudia dibuat bimbang lantaran keempat coach Rea Garvey, Sido, Mark Foster dan Alice Merton menekan tombol I Want You. Rea Garvey bahkan meminta Claudia Emmanuela Santoso menyanyikan ulang lagu tersebut.

Claudia Emmanuela Santoso memilih bergabung dengan tim Alice Merton. Alice sempat terharu dan matanya berkaca-kaca mendengar serta melihat penampilan Claudia Emmanuela Santoso. Alice Merton semakin terharu saat dipilih Claudia Emmanuela Santoso menjadi mentornya.

Alice Merton yang lahir di Jerman pada 13 September 1993 ini menghabiskan sebagian besar waktu kecilnya di Kanada. Dia kembali ke Jerman saat beranjak remaja.

 

View this post on Instagram

 

@vieillescharruesofficiel got me like 😯

A post shared by Alice Merton (@alicemerton) on

Dari situs pribadinya, Alice Merton tercatat meraih tujuh Platinum Awards untuk singel debutnya berjudul No Roots di Jerman, Prancis, Italia, Polandia, Swiss, Austria dan Turki.

Prestasi

Merton juga memenangi Echo Award, EBBA, dan dua penghargaan pop culture. Lagu tersebut pun sukses berada di puncak tangga lagu Billboard Alternative Song di Amerika Serikat.

Selain itu, No Roots masuk dalam 10 tangga lagu sembilan negara, didengar lebih dari 300 juta kali, dan terjual lebih dari jutaan kali yang membuatnya mampu mencapai platinum di tujuh negara.

Kembalinya Merton ke Jerman mendorongnya untuk belajar bahasa Jerman yang memungkinkannya untuk berbicara dengan nenek Jerman-nya yang hanya dilihatnya sekali setahun tumbuh dewasa. Sementara di Jerman, Merton menulis lagu pertamanya dan menghadiri sekolah menengah berbahasa Jerman sebelum lulus dan pindah ke Inggris.

Merton pertama kali menarik perhatian besar pada tahun 2015. Sebagai penulis lagu dan penyanyi di album Fahrenhaidt, The Book of Nature. Pada 14 November 2016 ketika di Hamburg ia memenangkan penghargaan tahunan untuk promosi pendatang baru berbakat di kategori Acoustic Pop.

Dia tampil di Life Ball di Wina pada 10 Juni 2017, dan mengakhiri tahun tur keliling Jerman, tampil sebagai pembuka untuk Bosse dan Philipp Poisel, antara lain.

Corak Musik

 

View this post on Instagram

 

I think it’s time I sang some more songs for you guys 🙂 who‘s coming? Ticket pre-sale starts tomorrow!!!!

A post shared by Alice Merton (@alicemerton) on

Pada akhir 2017 ia memenangkan European Border Breakers Award 2018. Pada 7 September 2018, Merton merilis Why So Serious single utama dari album debutnya, Mint. Dia merilis dua single lain sejak itu. Album ini dirilis pada 18 Januari 2019.

Single resmi kedua adalah Funny Business dan dirilis 30 November. Video untuk single ini tayang perdana 9 Januari. Juga, hari ini dia merilis lagu barunya dari album Homesick.

Pada 1 Februari 2019, Merton merilis bagian pertama dari film dokumenter Making of Mint dan mengumumkan tur konser AS pada 2019 April. Pada 2019, Merton didaulat pelatih di The Voice of Germany.

Meski lahir pada era 1990-an, sebagian besar musik Merton dipengaruhi dari musik-musik MTV tahun 1980-an. Tidak hanya INXS, tetapi juga Michael Jackson, Eurythmics, Heart, Duran Duran dan Queen.

 

View this post on Instagram

 

I think it’s time I sang some more songs for you guys 🙂 who‘s coming? Ticket pre-sale starts tomorrow!!!!

A post shared by Alice Merton (@alicemerton) on

Ditulis oleh : Jafar Sodiq Assegaf

Menarik Juga

Sign up for the Newsletter

Join our newsletter and get updates in your inbox. We won’t spam you and we respect your privacy.