Mengenal Pesut Mahakam, Hewan Langka yang Lagi Viral

JEDA.ID – Unggahan video yang menayangkan ikan pesut Mahakam di Kalimantan Timur meramaikan dunia maya. Unggahan video ini kali pertama muncul di media sosial Twitter pada Selasa (21/07/2020)
Pesut mahakam merupakan salah satu hewan langka yang habitatnya berada di Sungai Mahakam, Kalimantan Timur.

Pesut mahakam sangat jarang terlihat. Namun, baru-baru ini unggahan salah satu pengguna Twitter @BahriBpp menampilkan tayangan video ikan pesut yang sedang meloncat-loncat di sungai.

Menurut peneliti mamalia laut di Pusat Penelitan Oseanografi Lembaga Ilmu Penelitian Indonesia (LIPI), Mira, membenarkan bahwa hewan yang terlihat dalam video itu adalah pesut Mahakam.
Menurut Mira, pesut sering muncul di daerah pesisir dan daerah sungai. Sehingga, kalau ada warga yang bisa melihatnya di wilayah itu, ini hal yang wajar.

Dilansir dari detik.com dan berbagai sumber, Kamis (23/7/2020) berikut fakta-fakta menarik lain tentang ikan pesut.

Bentuk Bulan Sering Terlihat Berbeda Setiap Malam, Ini Penjelasannya

1. Mamalia Air Tawar yang Terancam Punah

Berdasarkan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Keanekaragaman Hayati dan Ekosistem serta PP Nomor 7 Tahun 1999, pesut Mahakam merupakan jenis satwa yang dilindungi.

Pesut Mahakam adalah mamalia air tawar yang memiliki status sangat kritis atau critically endangered dalam daftar IUCN (International Union for Conservation of Nature) artinya populasi ini rentan dan terancam punah.

Mamalia ini hidup di Sungai Mahakam yang terletak di Kalimantan Timur (Kaltim) atau di Sungai Kapuas Kalimantan Barat (Kalbar). Dilansir Indonesia.go.id pada 2019 Pesut Mahakam tercatat tinggal 80 ekor, sebagian besar berada di Kaltim dan sebagian kecil di Kalbar.

2. Pesut Mahakam Tidak Hanya di Kalimantan Timur

Meski kita mengenalnya dengan nama pesut mahakam, sebenarnya, hewan ini juga ditemukan di tempat lainnya. Selain di Sungai Mahakam Kalimantan Timur, pesut mahakam juga bisa ditemukan di perairan Kalimantan Barat, Jawa, Sumatera, dan Papua.

Di luar Indonesia, pesut makaham juga ada yang tinggal di Sungai Ayeyarwady di Myanmar, dan sepanjang Sungai Mekong. Sungai Mekong sendiri mengalir dari Tibet, Tiongkok, Myanmar, Laos, Thailand, Kamboja, hingga Vietnam.

3. Orcaella Brevirostis

Pesut Mahakam memiliki nama latin Orcaella brevirostis. Pesut Mahakam adalah mamalia air (bukan ikan) yang hidup di sungai air tawar daerah tropis dan hidup dengan cara berkelompok (6-9 ekor). Pesut di Indonesia berkerabat dekat dengan pesut yang terdapat di Asia Tenggara dan Asia Selatan, juga Australia.

4. Meski  Mirip,  Pesut Mahakam Berbeda Genus dengan Lumba-lumba

Pesut Mahakam memiliki tubuh yang lurus, bulat dan tegap. Secara umum pesut Mahakam berwarna putih keabu-abuan dengan kepala membulat seperti umbi serta tak memiliki hidung. Sehingga jika dilihat lebih detail, pesut Mahakam sebenarnya tidak mirip dengan lumba-lumba yang memiliki moncong panjang.

Meskipun memiliki ordo dan family yang sama, lumba-lumba yang umumnya kita lihat (Delphinus delphis atau lumba-lumba moncong pendek) memiliki perbedaan genus dengan pesut mahakam. Genus pesut mahakam adalah Orcaella dan lumba-lumba moncong pendek genusnya adalah Delphinus.

Jasad Pasien Corona Disebut Idealnya Dibakar, Negara-Negara Ini Menerapkannya

5. Pesut Mahakam Bermata Sipit

Pesut Mahakam memiliki mata kecil atau sipit sehingga membuat penglihatannya tidak terlalu tajam. Dengan begitu pesut bisa beradaptasi dalam air tawar yang mengandung lumpur. Namun, pesut merupakan hewan yang ahli mendeteksi dan menggunakan ultrasonik yang mereka miliki untuk memetakan situasi di sekitarnya.

6. Memiliki berat hingga 135 kg

Pesut Mahakam memiliki sirip punggung kecil berbentuk segitiga dan agak membulat. Gigi yang dimiliki pesut Mahakam berjumlah 17 sampai 20 buah di bagian atas dan 15-18 di bagian bawah, dengan ukuran gigi cenderung kecil atau kira-kira hanya 1 sentimeter. Seperti mamalia air lainnya, pesut Mahakam ini juga menyemburkan air melalui lubangnya. Menurut Animal Diversity, pesut Mahakam punya panjang 1,5 sampai 2,8 meter dan berat 114 sampai 135 kg.

7. Berat Bayi Pesut Mahakam 12,3 kg

Musim kawin pesut Mahakam antara Desember sampai Juni. Pesut jantan akan bersaing dengan pejantan lainnya untuk betina. Lalu, pesut betina akan mengalami periode kehamilan antara 9-14 bulan. Jumlah anak yang dilahirkan hanya satu dalam setiap periode.

Berdasarkan laman Animal Diversity, organ reproduksi pesut Mahakam akan matang pada kisaran usia 3 tahun-6 tahun. Ketika lahir, anakan pesut memiliki panjang 96 cm dan berat badan 12,3 kg. Dalam periode tujuh bulan pertama, anakan pesut akan mengalami pertambahan panjang 59 persen dan bertambah berat hingga 266 persen.