Dengkul Lemas Lihat Cewek Seksi, Mitos atau Fakta?

JEDA.ID – Sudah menjadi persepsi umum ketika cowok (heteroseksual) melihat cewek seksi maka reaksi fisik yang terjadi adalah dengkul lemas. Bahkan ada pendapat orang yang sering melakukan masturbasi maka lutut akan menjadi lemah.

Persepsi ini terbentuk melalui berbagai macam proses. Salah satunya opini ini terbentuk lewat tayangan film atau sinetron. Seperti di film-film komedi lawas seperti Warkop DKI reaksi awal saat melihat cewek seksi adalah tubuh terutama dengkul yang mendadak lemas, tentu setelah mata melotot atau menelan ludah.

Persepsi ini diperkuat oleh anekdot dan guyonan komik Petruk Gareng karya Tatang Suhenra yang sering menggambarkan karakter utamanya lemas seketika saat bertemu cewek seksi.

Penggambaran ini tentu bukan berdasarkan riset medis, tapi hanya ilustrasi hiperbola untuk memancing senyum. Meski begitu, penggambaran dengkul lemas gara-gara cewek seksi ini rupanya ada benarnya.

Kontroversi Seks Tanpa Nikah dan Potret Seks Pranikah

Liputan6.com Mei 2016, seksolog Zoya Amirin mengatakan mungkin saja seseorang mengalami dengkul lemas saat melihat lawan jenis yang menarik secara seksual.

“Jatuh cinta juga bikin lutut lemas. Melihat cowok yang hot, lutut saya juga lemas. Apakah melihat cowok ganteng jadi disambung-sambungkan bisa bikin lutut kita kopong? Kan enggak bisa kayak begitu,” kata Zoya.

Lebih lanjut, Zoya membantah jika seorang terlalu sering masturbasi akan menyebabkan dengkul lemas. Menurutnya fenomena tertarik melihat lawan jenis dan masturbasi adalah dua hal berbeda.

Zoya menyebut sensasi klimaks saat masturbasi bisa membuat dengkul lemas secara sesaat. Namun, bukan berarti akan meningkatkan resiko mengurangi kalsium hingga dengkul rentan keropos.

Hal yang sama dikatakan dokter spesialis klinis di RS Omni International Hospital, Tangerang, Dr. Samuel L Simon SpKK. Dia menyebut Tidak ada hubungannya dengkul lemas dengan masturbasi.

“Itu hanya mitos yang tidak betul sama sekali. Jadi hanya perasaan bersalah saja yg mengakibatkan timbulnya perasaan lutut lemas dan lain-lain. Nyeri yang timbul sehabis masturbasi adalah normal,” katanya sebagaimana dilansir Detik.com, 26 Agustus 2009.

Saat Orang Tua Sebut Alat Kelamin dalam Pendidikan Seksual

Reaksi Ejakulasi

Netdoctor.co.uk punya penjelasan ilmiah tentan lutut lemas sesaat setelah melakukan masturbasi terutama terjadi pada pria. Hal ini berkaitan dengan reaksi fisik setelah mengeluarkan sperma.

Ejakulasi membuat lemas karena sperma mengandung banyak bahan-bahan vital yang penting untuk fungsi prima tubuh. Selain itu sperma juga digunakan ulang oleh tubuh untuk melakukan beberapa fungsi penting pada tubuh.

Sperma adalah kekuatan energi vital tubuh, jadi kehilangannya berarti akan melemahkan badan untuk sementara waktu.

Untuk membentuk ulang semen dan sperma yang telah dikeluarkan, tubuh akan menyerap kandungan-kandungan yang dibutuhkan. Sehingga dibutuhkan waktu beberapa saat sampai kamu mendapatkan energimu kembali dan siap beraktivitas secara prima. Masturbasi dengan posisi yang tidak rileks pun akan membuatmu semakin kelelahan.

Berdasarkan situs WebMD, orgasme diketahui mampu meningkatkan lamanya waktu tidur dalam keadaan sangat nyenyak. Orgasme melepaskan hormon-hormon bahagia, seperti endorfin (pada pria dan wanita) dan oksitosin (pada wanita).

Hormon bahagia yang bereaksi di tubuh ditambah dengan otot-otot yang habis mengejan, akan membuatmu merasa ingin berbaring dan bermalasan.

Pasutri Wajib Tahu, Kepuasan Seksual Tak Sebatas Orgasme

Sebenarnya seseorang bisa tetap lanjut beraktivitas jika tidak menuruti dorongan istirahat tersebut, namun perasaan tersebut sering disalahartikan sebagai lelah dan tidak mampu melanjutkan aktivitas biasa.

Penjelasan berbeda diungkap Ulfi Umroni saat melayani pertanyaan di laman Alodokter.com. Katanya, keluhan dengkul lemas kemungkinan disebabkan oleh kelelahan otot, yang salah satunya disebabkan masalah ejakulasi saat masturbasi dilakukan.

Pada saat fase menuju ejakulasi, otot-otot tubuh mengalami ketegangan dan otot sekitar panggul sampai kaki juga mengalami ketegangan. Hal ini terjadi akibat seseorang memberikan penekanan dan pemaksaan gerakan otot dan ritme otot.
“Sehingga pada saat fase ejakulasi, otot-otot tersebut mengelami rileksasi yang sering diartikan sebagai kondisi melemas. Bila aktivitas seksual Anda tidak terkendali dalam hal frekuensi serta lama nya, maka sindrom kelelahan otot bisa semakin [menjadi-jadi],” katanya.

Namun, hal ini perlu dilakukan evaluasi dan konsultasi dengan dokter Anda, sehingga dokter dapat melakukan pemeriksaan langsung dan memastikan faktor pemicu keluhan.

Kisi-Kisi Pendidikan Seksual untuk Anak SD