JEDA.ID—Sejumlah ilmuwan percaya ada kode rahasia di dalam karya seni para maestro dunia. Kode rahasia itu bermakna banyak misalnya berisi ramalan.
Sebuah seni yang hebat selalu memiliki pesan yang mendalam. Entah itu pesan yang berasal dari sang seniman ataupun pesan yang berasal dari ungkapan hati masyarakat.
Namun tak semua pesan itu berupa pesan yang baik ataupun indah. Terkadang pesan itu berupa kode rahasia yang misterius seperti ramalan akhir dunia ataupun penampakan UFO. Seperti yang dilansir dari Liputan6.com, Rabu (23/12/2020), berikut ini adalah kode rahasia dalam lukisan melegenda yang misterius.
Mungkin tak ada yang semisterius Monalisa. Lukisan aslinya, yang kabur dan retak-retak, masih tergantung di dinding Museum Louvre, Paris. Ukurannya tak seberapa besar, 77 x 53 centimeter, tapi senyum enigmatiknya menembus kaca antipeluru yang melindunginya, mampu menyandera imaji pikiran manusia. Tak hanya maksud di balik senyum Monalisa. Tapi juga sorot matanya.
Tersembunyi di cat gelap di bagian pupil mata Mona Lisa, terdapat huruf yang disusupkan oleh sang maestro, Leonardo da Vinci. Kode rahasia ini terungkap berkat teknologi pembesaran termutakhir. Pengungkapan ini mungkin terinspirasi langsung novel laris ‘Da Vinci Code’ yang menyebut Mona Lisa menyimpan petunjuk tersembunyi tentang Holy Grail – Cawan Suci. Adalah Silvano Vinceti, presiden Komite Warisan Budaya Italia, yang menemukan simbol tersebut.
Karya da Vinci yang lain, The Last Supper tentang perjamuan terakhir Kristus juga kerap jadi sasaran spekulasi. Slavisa Pesci, ahli teknologi informasi, menciptakan efek visual yang menarik dengan menumpangkan versi cermin lukisan itu di atas yang asli. Hasilnya, dua figur mirip ksatria Templar terlihat di kedua ujung meja. Sementara seseorang, yang diduga membawa bayi, berdiri di sisi Yesus.
Sementara Giovanni Maria Pala, seorang musisi Italia, mengindikasikan posisi tangan dan roti bisa diinterpretasikan sebagai not dan tanda musik, jika dibaca dari kanan ke kiri – seperti karakteristik tulisan da Vinci – ia akan membentuk komposisi musikal. Lebih jauh lagi, Leonardo Da Vinci bahkan diyakini meramalkan akhir dunia.
Ilmuwan dari Sekolah Kedokteran Universitas Johns Hopkins di Baltimore, AS, Ian Suk dan Rafael Tamargo, menyatakan salah satu lukisan terakhir Michelangelo di langit-langit kapel menggambarkan secara persis syaraf tulang belakang dan batang otak manusia. Jika ditelisik secara teliti, gambar anatomi itu terdapat pada lukisan sosok Tuhan yang sedang memisahkan terang dari kegelapan dengan tangan-Nya.
Menurut mereka, tenggorokan dan dada sosok Tuhan dalam lukisan Michelangelo itu semula seperti memiliki anatomi yang tak beraturan –tak seperti dalam lukisan Michelangelo lainnya. Namun, Ketika diamati lebih jauh, lukisan aneh yang tampak seperti kecerobohan itu terbukti merupakan pekerjaan seorang jenius. Seperti dituliskan dalam jurnal Neurosurgery, para ahli menyimpulkan di situlah Michelangelo menyisipkan gambar detail otak manusia sebagai sebuah pesan rahasia.
Ada fitur tak biasa dalam lukisan Madonna with Saint Giovannino karta Domenico Ghirlandaio. Sebuah gumpalan yang melayang di langit di atas bahu kiri Bunda Maria. Jika diperhatikan lebih cermat, gumpalan itu mirip obyek piringan yang terlihat bersinar. Kalau saja itu adalah lukisan modern, orang bisa langsung menebak benda aneh itu sebagai gambaran UFO.
Tapi bagaimana ceritanya orang di Abad Pertengahan punya imajinasi soal UFO atau alien? Menurut situs Examiner, lukisan karya Domenico Ghirlandaio bukan satu-satunya dari Abad Pertengahan yang menampilkan obyek aneh.
Ketegangan antara Michelangelo dengan Paus Yulius II tergambar dalam lukisan Prophet Zechariah. Sejarawan berpendapat, dalam lukisan itu Michelangelo menggambarkan Paus sebagai Nabi Zakariah. Dan salah satu dari dua malaikat yang ada di belakangnya membuat gerakan tangan yang tak semestinya. Tak sopan.
Seperti dimuat Telegraph, tafsir lukisan itu diangkat dalam buku The Sistine Secrets: Unlocking the Codes in Michelangelo’s Defiant Masterpiece karya Rabbi Benjamin Blech, dosen Talmud di Yeshiva University, New York dan Roy Doliner, pemandu wisaya di Vatikan.
Masih soal lukisan Michelangelo di Kapel Sistine. Memindai figur-figur dalam karya seluas 14.000 kaki, para ahli menemuka bentuk yang berkaitan dengan huruf Ibrani. Salah satunya, figur David dan Goliath membentuk huruf gimel simbolisasi g’vurah atau “kekuatan” dalam tradisi mistis Kabbalah.
Pada dinding seberang, adegan menunjukkan Judith dan hamba nya membawa kepala Jenderal Asyur, Holofernes membentuk huruf Ibrani chet — yang berarti “mencintai kebaikan”. Seperti dimuat Telegraph, Michelangelo diyakini sempat mempelajari Yudaisme di Lorenzo de Medici, Florence.
Netherlandish Proverbs adalah lukisan cat minyak pada panel kayu oak yang dibuat pada tahun 1559 oleh Pieter Bruegel the Elder. Ada sekitar 112 idiom yang berhasil diidentifikasi dari lukisan itu.
Beberapa di antaranya masih digunakan sampai saat ini, seperti “berenang melawan arus”, “ikan besar makan ikan kecil”, “membenturkan kepala seseorang ke tembok batu”, juga “armed to the teeth” – bersenjata lengkap. Peribahasa lain menunjukkan kebodohan manusia. Seperti dimuat situs Web Gallery of Art, lukisan Bruegel adalah cermin moral tanpa ampun dari sebuah kota yang sesat, tanpa arah.
Lukisan The Supper at Emmaus adalah karya maestro lukis Baroue Italia, Caravaggio. Menggambarkan momen ketika Yesus yang bangkit dan dalam penyamaran, mengungkapkan siapa dirinya kepada dua muridnya di kota Emmaus — dan lalu menghilang dari pandangan mereka. Lukisan ini tak biasa untuk figur seukuran manusia hidup, gelap, dengan latar belakang yang kosong. Di atas meja dalam lukisan itu, ada keranjang penuh makanan yang terlalu minggir ke tepi. Ada juga bayangan mirip ikan — yang mungkin mengindikasikan kode pengakuan diam-diam bagi orang Kristen.
Karya seni juga tak lepas dari dugaan keterkaitan dengan Freemasonry — organisasi persaudaraan rahasia yang berakar antara akhir Abad ke-16 hingga awal Abad ke-17. Lukisan Young Mozart’s Portrait adalah karya pelukis anonim –mungkin oleh Antonio Lorenzoni. Ini diduga adalah simbol dedikasi untuk sebuah hal atau tingkat hirarki. Dan sudah jadi rahasia umum, Mozart diduga kuat merupakan tokoh Freemansory.
JEDA.ID — Berikut ini terdapat daftar lokasi pembantaian yang melibatkan Partai Komunis Indonesia atau PKI…
JEDA.ID — Berikut ini terdapat deretan wisata di dekat atau sekitar Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah,…
JEDA.ID — Masa pensiun kerap menjadi momok bagi sebagian orang lantaran sudah tidak adanya penghasilan…
JEDA.ID — Berikut ini terdapat spesifikasi lengkap dari Sirkuit Mandalika di Lombok yang sempat mencuri perhatian…
JEDA.ID — Berikut ini terdapat potret ganteng seorang polisi di Instagram bernama Ega Prayudi, yang merupakan…
JEDA.ID — Apa bunyi bacaan doa dan zikir agar cepat mendapatkan pekerjaan yang diinginkan menurut…