Daftar SNMPTN 2020 Wajib Registrasi LTMPT

JEDA.ID – SNMPTN 2020 resmi membuka pendaftaran 2 Desember 2019 pukul 15.00 WIB hingga 7 Januari 2020. Seleksi tahun ini diselenggarakan LTMPT bentukan Kemenristekdikti. LTMPT adalah lembaga resmi penyelenggara SNMPTN.

Pendaftaran SNMPTN yang diselenggarakan ini adalah tahap awal terkait pengisian data oleh siswa dan sekolah untuk SNMPTN. Tahun ini siswa dan sekolah diwajibkan membuat akun di web LTMPT.

“Sekolah yang siswanya akan mendaftar SNMPTN 2020 dan calon peserta SNMPTN, UTBK dan SMBPTN 2020 wajib memiliki akun LTMPT dengan melakukan registrasi akun melalui laman https://portal.ltmpt.ac.id. Kerangka waktu registrasi akun LTMPT bagi sekolah untuk mendaftar dan mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dan bagi siswa calon pendaftar SNMPTN 2020 akan dibuka pada tanggal 02 Desember 2019 dimulai pukul 15.00 WIB,” ujar Ketua LTMPT, Ravik Karsidi, dalam keterangan resminya, Minggu (1/12/2019).

Setelah mengurus akun, sekolah mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa atau PDSS dan pemeringkatan siswa oleh sekolah pada 13 Januari hingga 6 Februari 2020.

LTMPT kini menerapkan Single Sign On. Sekolah dan siswa yang akan mendaftar SNMPTN 2020, UTBK dan SMBPTN, wajib memiliki akun LTMPT. Caranya dengan melakukan registrasi akun melalui laman https://portal.ltmpt.ac.id.

“Registrasi akun LTMPT tersebut ada dua bagian yaitu akun untuk sekolah dan siswa,” kata Ravik di laman ltmpt.ac.id.

Sekolah di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melakukan login registrasi akun LTMPT. Sekolah memasukkan kombinasi Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan Kode Registrasi Sekolah pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

Adapun sekolah di bawah Kementerian Agama melakukan login registrasi di akun LTMPT dengan memasukkan kombinasi NSPN dan Kode Education Management Information System (EMIS).

Bagi siswa harus melakukan login akun LTMPT dengan memasukkan kombinasi Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), NSPN dan tanggal lahir.

Apa Itu LTMPT?

LTMPT meminta sekolah dan siswa mendaftar sesuai kerangka waktunya. Bagi sekolah dan siswa yang mengalami hambatan teknis dapat menyampaikan melalui Call-Center 0804 1 450 450 dan/atau Helpdesk https://halo.ltmpt.ac.id/.

LTMPT adalah lembaga nirlaba yang ditetapkan sebagai penyelenggara tes masuk perguruan tinggi. Di antara tugas lembaga ialah menyelenggarakan SNMPTN dan SBMPTN mulai tahun 2019.

“Peluncuran LTMPT secara resmi telah dilakukan Menristekdikti pada 4 Januari 2019. Bertempat di Universitas Diponegoro, Semarang di tengah-tengah acara Rapat Kerja Nasional Kemenristekdikti,” kata Ketua LTMPT Ravik Karsidi dalam keterangan resminya pada Jumat (4/1/2019).

Tugas LTMPT adalah pengelolaan dan pengolahan data calon mahasiswa untuk bahan seleksi jalur SNMPTN dan SBMPTN oleh rektor perguruan tinggi negeri, melaksanakan UTBK, serta menyampaikan hasil UTBK kepada peserta dan perguruan tinggi negeri tujuan.

Pembentukan LTMPT bisa membawa sejumlah manfaat. Contohnya, dengan kewenangan LTMPT menggelar UTBK dalam SBMPTN, potensi kesalahan ketika pengisian identitas, dan jawaban saat ujian bisa diminimalisir. Selain itu, UTBK juga dapat dilakukan di 74 lokasi pusat pelayanan perguruan tinggi negeri.

Ujian yang digelar di 74 lokasi itu bisa sampai 10 kali dalam satu periode penerimaan calon mahasiswa. “Hasil UTBK pun diserahkan kepada peserta secara individu 10 hari setelah pelaksanaan tes dan setiap peserta dapat mengikuti tes maksimal 2 kali,” ujar Ravik.