JEDA.ID — Kira-kira berapa sih stok vaksin Covid-19 Indonesia hingga saat ini?
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi mengatakan jumlah vaksin Indonesia kini mencapai 91,9 juta dosis.
Baca Juga: Terbanyak Dipakai di Dunia, Vaksin AstraZeneca Efektif Lawan Varian Baru Covid-19
“Sepanjang Mei kemarin, kita sudah menerima tiga kali kedatangan vaksin dari Sinovac sebanyak 2 kali dan AstraZeneca sebanyak 1 kali. Ini menambah jumlah stok vaksin kita total menjadi 91,9 juta dosis,” ujar dia, seperti dikabarkan Solopos.com pada Rabu (2/6/2021).
Dengan stok vaksin Covid-19 yang mencapai 91,9 juta dosis itu, pemerintah bisa melakukan vaksinasi 1 juta dosis per hari.
Baca Juga: Cek di Sini! Daftar Wilayah Indonesia yang Bakal Nikmati 5G Duluan
“Ini sebuah kabar gembira bagi kita semua karena artinya kita dapat meningkatkan upaya penyuntikan menjadi 1 juta dosis per hari sehingga kita dapat mempercepat program vaksinasi dan mengejar kekebalan kelompok. Selain itu, jumlah vaksin yang kita miliki saat ini mendukung pemerintah untuk memperluas sasaran vaksinasi terutama pada kelompok rentan dan usia pralansia 50 tahun ke atas,” tambah dia.
Nadia menjelaskan untuk saat ini yang menjadi prioritas vaksinasi Covid-19 adalah kelompok lansia dan pra lansia. Pasalnya, kelompok tersebut memiliki risiko kesakitan dan kematian yang lebih tinggi dibandingkan kelompok usia lainnya.
Baca Juga: Sudah Begini Begitu Masih Sakit Gigi? Baca Doa Ini Deh!
Sementara itu, Menteri BUMN, Erick Thohir menyebut dengan stok vaksin Covid-19 sebesar 91,9 juta dosis, laju vaksinasi Indonesia terbilang cukup cepat daripada negara lainnya di ASEAN.
Meski begitu, Erick Thohir berpesan bahwa Indonesia seharusnya belum berpuas diri. Hal ini dikarenakan dibandingkan dengan vaksinasi negara besar lainnya, seperti China dan Amerika Serikat, cakupan vaksinasi Indonesia masih di bawah negara-negara tersebut.
Baca Juga: Cantiknya Paripurna! Ini Dia Profil Miss Grand Indonesia 2021 Sophia Rogan
“Kita tahu dengan vaksinasi membantu kita mencegah penularan dan kematian akibat Covid-19. Di sisi ekonomi vaksinasi juga akan mempercepat pemulihan ekonomi. Pemerintah sejak awal konsisten dengan program Indonesia sehat, Indonesia bekerja, Indonesia tumbuh,” jelas Erick.
Kementerian BUMN juga terus bekerja keras menghadirkan vaksin Merah Putih. Saat ini pemerintah telah bekerja sama dengan lima universitas dan dua lembaga penelitian untuk segera menghadirkan Vaksin Covid-19 dari dalam negeri.
Baca Juga: Disetop Sementara, Vaksin AstraZeneca Diklaim Paling Banyak Dipakai di Dunia
“Kami juga membuka diri bekerja sama dengan pihak-pihak lainnya karena Indonesia ingin memproduksi vaksin sendiri agar tidak selamanya bergantung pada vaksin import. Kerja keras ini bisa kita lihat sampai akhir tahun ini atau tahun depan, apakah kita bisa menghadirkan vaksin Merah Putih atau vaksin kerja sama dengan pihak lain,” beber Erick.
Baca Juga: Oalah Begini To Cara Minum Madu yang Benar
JEDA.ID — Berikut ini terdapat daftar lokasi pembantaian yang melibatkan Partai Komunis Indonesia atau PKI…
JEDA.ID — Berikut ini terdapat deretan wisata di dekat atau sekitar Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah,…
JEDA.ID — Masa pensiun kerap menjadi momok bagi sebagian orang lantaran sudah tidak adanya penghasilan…
JEDA.ID — Berikut ini terdapat spesifikasi lengkap dari Sirkuit Mandalika di Lombok yang sempat mencuri perhatian…
JEDA.ID — Berikut ini terdapat potret ganteng seorang polisi di Instagram bernama Ega Prayudi, yang merupakan…
JEDA.ID — Apa bunyi bacaan doa dan zikir agar cepat mendapatkan pekerjaan yang diinginkan menurut…