JEDA.ID – Embed SIM atau eSIM diklaim sebagai teknologi provider masa depan. Setelah dimulai Iphone, sejumlah operator seluler mencoba untuk mengembangkan konsep eSIM.
Teknologi eSIM merupakan standar baru yang dikembangkan oleh GSMA dan digunakan di seluruh dunia. Teknologi eSIM memungkinkan pengguna untuk memasukkan profil SIM ke perangkat tanpa menggunakan kartu SIM fisik yang harus dimasukkan ke dalam perangkat.
Saat ini, perangkat yang bisa menggunakan eSIM adalah iPhone XR, XS dan XS Max yang dilengkapi dengan fitur dual SIM dengan SIM Card fisik dan eSIM. Sementara di Indonesia, Smartfren menjadi operator pertama yang mengaplikasikan teknologi eSIM.
Di masa depan, eSIM bisa menyatu dengan smart watches, smart glasses, dan lain-lain.
Bisa Buat Bayar Denda Tilang hingga Belanja, Berikut Fakta-Fakta Smart SIM
Teknologi eSIM menggunakan nomor yang ditanam pada perangkat atau smartphone itu sendiri. Jika Anda belum tahu, SIM adalah Subscriber Identity Module.
Sepintas e-SIM ini serupa dengan sistem inject kartu SIM yang sempat marak beberapa tahun lalu. Perbedaannya, sistem inject kartu SIM dilakukan secara permanen untuk satu operator seluler sedangkan pengguna e-SIM masih bisa berganti-ganti nomor dari satu operator ke operator launnya.
Teknologi eSIM tak memiliki wujud fisik seperti kartu pada umumnya. Teknologi eSIM berupa modul yang terintegrasi dan melekat di dalam ponsel dan tak bisa dilepas-pasang sembarangan.
Dilansir Trusted Review, Jumat (14/9/2018), eSIM dipercaya akan menjadi standar baru kartu SIM di masa depan. Meski prosesnya dan waktunya masih panjang, keberadaan Iphone XS dan XS Max yang menggunakan fitur ini akan mendongkrak jumlah penggunaan e-SIM.
Operator seluler pun diminta untuk bersiap dengan perubahan ini. Global System for Mobile Communications Association (GSMA) sendiri sebagai asosiasi yang mewadahi kepentingan operator telekomunikasi di seluruh dunia sudah memiliki standar resmi untuk pengoperasian eSIM ini.
Suatu saat, tidak menutup kemungkinan semua ponsel yang ada di dunia akan menggunkan eSIM sebagai standar utama dan ini akan menjadi awal kepunahan untuk kartu SIM fisik.
Wajib Tahu, Ini Pengaruh Refresh Rate untuk Kecepatan Smartphone
Sebagai teknologi baru, eSIM memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya, Anda tidak perlu takut kehilangan. Anda juga tidak perlu khawatir eSIM akan rusak. Karena ukurannya, eSIM juga bisa digunakan untuk perangkat smartwatch.
Selain itu, dengan tidak adanya kartu fisik artinya akan berdampak dengan berkurangnya limbah yang dihasilkan dari kartu SIM yang sudah tidak terpakai.
Keuntungan lain yang didapatkan dengan eSIM adalah kemudahan untuk berganti operator. Selain itu, Anda juga bisa menghindari biaya roaming internasional.
Walaupun sebenarnya kebijakan bebas biaya roaming internasional tergantung dari provider yang mengeluarkan produk eSIM tersebut.
Kalau Anda punya beberapa perangkat sekaligus seperti HP, tablet, dan smartwatch, Anda bisa menggunakan eSIM untuk semua perangkat tersebut.
JEDA.ID — Berikut ini terdapat daftar lokasi pembantaian yang melibatkan Partai Komunis Indonesia atau PKI…
JEDA.ID — Berikut ini terdapat deretan wisata di dekat atau sekitar Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah,…
JEDA.ID — Masa pensiun kerap menjadi momok bagi sebagian orang lantaran sudah tidak adanya penghasilan…
JEDA.ID — Berikut ini terdapat spesifikasi lengkap dari Sirkuit Mandalika di Lombok yang sempat mencuri perhatian…
JEDA.ID — Berikut ini terdapat potret ganteng seorang polisi di Instagram bernama Ega Prayudi, yang merupakan…
JEDA.ID — Apa bunyi bacaan doa dan zikir agar cepat mendapatkan pekerjaan yang diinginkan menurut…